KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Baubau menggelar bimbingan teknis penguatan literasi dan numerasi bagi guru tingkat Sekolah Dasar (SD). Kegiatan yang berlangsung 3 sampai 4 September digelar di Aula Kantor Dikbud Baubau.
Kepala Dinas Dikbud Baubau Eko Prasetya melalui Sekretaris Dinas Dikbud Bariun mengatakan kegiatan ini merupakan upaya meningkatkan capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) pendidikan. Hal ini perlu dilakukan mengingat literasi, dan numerasi merupakan dua hal yang saling melengkapi dalam membentuk generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan mampu menghadapi tantangan zaman.
“Saya yakin, dengan bekal ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari kegiatan ini, kita akan mampu mencetak generasi emas yang unggul dan berdaya saing,” ujarnya.
Bariun menambahkan kegiatan yang diikuti guru dari perwakilan setiap SD se-Kota Baubau dapat menjadi sarana untuk berbagi ilmu dan pengalaman.
“Dengan adanya kegiatan ini, kita akan bersama- sama menggali lebih dalam tentang konsep literasi dan numerasi serta bagaimana mengimplementasikannya dalam proses pembelajaran,”imbuhnya.
Kegiatan ini juga, kata Bariun sebagai penguatan literasi yang kini menjadi komponen utama dalam Asesmen Kompetensi Minimun (AKM) yang menjadi pengganti ujian nasional.
Dalam AKM, Bariun menilai kemampuan siswa diukur berdasarkan kemampuan bernalar menggunakan bahasa (literasi) dan penguatan pendidikan karakter.
“Asesmen tersebut dirancang untuk memberi dorongan yang lebih kuat ke arah pembelajaran yang inovatif dan berorientasi pada pengembangan penalaran. Sehingga diharapkan lewat kegiatan ini dapat memperkaya pengetahuan serta menyamakan visi dalam melakukan transformasi pendidikan,” tutupnya. (mel/b)