Pendaftar Tunggal, La Ode Darwin – Ali Basa Bakal Lawan Kotak Kosong di Pilkada Mubar

  • Bagikan

-

KPU Resmi Tutup Perpajangan Pendaftaran-

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kontestasi pemilihan kepala daerah di Kabupaten Muna Barat (Mubar) dipastikan hanya akan diikuti oleh satu pasangan calon saja. Hal itu dikarenakan pada tahap awal pendaftaran hingga perpajangan pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Mubar hanya diikuti satu kandidat saja yaitu La Ode Darwin - Ali Basa. Dengan demikian pasangan La Ode Darwin - Ali Basa bakal melawan kotak kosong di Pilkada Mubar mendatang.

"Dengan sendirinya hanya terjadi satu pasangan calon bupati dan calon wakil bupati yang melaksanakan pendaftaran di  tanggal 29 Agustus. Yaitu pasangan La Ode Darwin - Ali Basa," kata Ketua KPU Mubar, La Tajudin saat dikonfirmasi Kamis (5/9).

Ketua KPU Mubar, La Tajudin keempat dari kiri, anggota KPU Mubar, Akbar Muram Dani kelima dari kanan, anggota KPU Mubar, Samsul keemapt dari kanan melakukan foto bersama dengan aparat kepolisian dan bawaslu Mubar usai penutupan perpajangan pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Mubar. Foto: Istimewah

KPU Mubar membuka pendaftaran bakal calon bupati dan calon wakil bupati mulai 27 - 29 Agustus 2024. Pada tahap pertama pendaftaran itu hanya diikuti oleh satu kandidat yaitu pasangan La Ode Darwin - Ali Basa yang mendaftar di tanggal 29 Agustus. Karena hanya satu pendaftar, KPU Mubar kemudian melakukan perpajangan pendaftaran selama tiga hari mulai 2 - 4 September.

Pada hari terakhir perpajangan pendaftaran yakni Rabu malam (4/9) Liaison Officer (LO) dari kandidat pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Mubar, Fajar Hasan - Wa Ode Saryna yaitu Firman dan Try Vance datang ke kantor KPU Mubar mengajukan permohonan akses silon. LO bakal pasangan calon itu membawa dukungan dari Partai Garuda yang tidak memiliki kursi di DPRD Mubar dengan jumlah suara sah 11 suara.

"Tidak mendaftar, hanya akses silon saja. Dia (pasangan Fajar Hasan - Wa Ode Saryna, red) hanya kirim LO nya untuk mengakses silon melalui Partai Garuda. Jadi sampai penutupan perpajangan pendaftaran hanya terdapat satu pendaftar saja (La Ode Darwin - Ali Basa)," terang La Tajudin.

Lanjutnya, setelah penutupan perpajangan pendaftaran dilakukan, pihaknya akan melakukan verifikasi administrasi yang diajukan oleh bakal pasangan calon buoati dan wakil bupati Mubar, La Ode Darwin - Ali Basa. Baik itu syarat calon maupun syarat pencalonan. Jika dalam verifikasi tersebut terdapat dokumen yang diragukan kebenarannya maka KPU Mubar akan lakukan klarifikasi ke lembaga yang berwenang atas keabsahan dokumen tersebut. "Sepajang hasil verifikasi administrasi teryata lengkap, maka dengan sendirinya Mubar satu pasangan calon saja atau calon tunggal," ucapnya.

Mantan Sekum KAHMI Mubar itu menambahkan setelah verifikasi administrasi dilakukan, maka tanggal 22 September akan dilakulan penetapan kadidat dari bakal pasangan calon menjadi calon bupati. Kemudian ditanggal 23 September dilanjutkan dengan pengundian nomor urut. "Kalau misalkan pada pencabutan nomor urut pasangan calon mendapatkan nomor satu maka di kertas duara foto gambar pasangan calon dengan nomor urut dan di kertas ke dua hanya nomor urut saja, tidak ada gambar," tutupnya. (ahi)

  • Bagikan