--Irham Kalenggo Optimis Terpilih Menjadi Bupati Konsel
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe Selatan, Irham Kalenggo yang juga Ketua DPD Partai Golkar Konsel, telah bulat untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Ia menggandeng Wahyu Ade Pratama Imran sebagai pasangannya. Keduanya telah resmi diusung Partai Golkar yang memiliki 9 kursi pada Pilcaleg 2024.
Irham memiliki pengalaman panjang di dunia politik. Pada Pilcaleg 2024 lalu, ia kembali terpilih sebagai anggota DPRD Konsel untuk ke lima kalinya.
Satu periode ia menjadi anggota, lalu naik menjadi wakil ketua DPRD Konsel, dan dua kali telah menjadi Ketua DPRD. Dan periode 2024 - 2029 kembali membawa Golkar sebagai pemenang yang artinya berhak mendapatkan kursi Ketua DPRD Konsel.
"Dengan pengalaman saya sebagai anggota dewan kurang lebih 20 tahun, tentu telah banyak yang dilewati. Saya menyadari kewenangan saya masih sangat terbatas untuk masyarakat," ungkap Irham Kalenggo.
Ia mengungkapkan, lahir dan besar di kampung membuatnya memahami betul tantangan masyarakat.
"Kita ingin membantu lebih, sesuai harapan masyarakat, tapi kewenangan saya di dewan terbatas. Olehnya saya bercita-cita menjadi Bupati Konsel, untuk meluaskan pengabdian dan bermanfaat lebih besar untuk masyarakat," jelasnya.
Majunya Irham Kalenggo berpasangan dengan Wahyu Ade Pratama Imran sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Konsel periode 2024 - 2029 membawa semangat, untuk menjawab tantangan dan persoalan di masyarakat.
Dengan berbagai tantangan dan permasalahan yang ada di masyarakat, ia telah merangkum visi misi. Secara umum mewujudkan masyarakat Konawe Selatan yang sehat badannya, cerdas otaknya, dan berisi kantongnya.
"Tekad kita mewujudkan Konsel Setara yakni Sehat, Cerdas, dan Sejahtera," ucapnya.
Sejumlah program unggulan yang ditawarkan yakni jaminan kesehatan gratis bagi masyarakat Konawe Selatan, penyediaan biaya SPP/UKT mahasiswa secara gratis, penyediaan pakaian seragam sekolah secara gratis, peningkatan honor bagi aparat desa.
Lebih lanjut ia menekankan, bagaimana pemerintah hadir agar masyarakat memiliki pendapatan lebih baik, dengan bantuan sarana dan prasarana pendukung yang diberikan.
Seperti penyediaan pupuk murah bagi para petani, dan bantuan sarana prasarana pendukung perekonomian masyarakat. Baik itu nelayan, UMKM, dan lainnya.
"Kita telah memiliki skema agar program yang dikerjakan nanti jika diamanahkan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Konsel, tidak sepenuhnya bergantung pada APBD. Ada potensi sumber pembiayaan lain yang sah dan mampu meringankan beban APBD. Sehingga pemerintahan berjalan optimal," ungkapnya.
Salah satu contohnya dengan memaksimalkan CSR dari perusahaan yang ada untuk pembangunan Konawe Selatan. "Tugas kita pemerintah adalah melakukan perencanaan dan memberikan pada perusahaan untuk dibiayai menggunakan dana CSR, misalnya untuk beasiswa dan lainnya," paparnya.
Selain program program tersebut, dirinya juga bakal makin menggeliatkan potensi pariwisata. "Konsel memiliki potensi wisata yang sangat besar dan ini harus dikelola dengan lebih baik lagi. Yang nantinya mampu meningkatkan PAD dari sektor pariwisata," ujarnya.
Kemudian dari sisi budaya, pihaknya komitmen bakal melanjutkan pembangunan Rumah Adat. Menjadi rumah seluruh adat dan budaya yang ada di Konawe Selatan.
"Daerah kita ini adalah Indonesia Mini, semua saling merangkul. Dan kita akan melanjutkan hal yang baik di zaman bapak Bupati H Surunuddin karena saya ikut mengawal proses perencanaan, menjalankan pemerintahan ini bersama-sama sesuai tupoksi masing-masing," jelasnya.
Selain program unggulan, juga ada program wajib yang akan dituntaskan. Seperti pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang harus dilanjutkan.
"Makanya saya tegaskan, akan melanjutkan program pembangunan di jaman pak Bupati Surunuddin karena saya ikut mengawal perencanaannya," kata Irham Kalenggo.
Menurutnya, Bupati Surunuddin telah cukup bagus mengeksekusi pembangunan infrastruktur. Misalnya gedung perkantoran, jalan dan jembatan.
"Semua itu akan kita lanjutkan. Utamanya fokus pada peningkatan insfratruktur jalan dan jembatan yang masih perlu disentuh. Karena ini dirasakan betul oleh masyarakat," terangnya.
"Saya juga menargetkan pembangunan rumah ibadah yang bagus tiap kecamatan, setahun lima kecamatan kita bantu, khusus rumah ibadah," tandasnya. (ndi/adv)