KKN Tematik Fakultas Farmasi dan Kedokteran UHO Edukasi Warga Jati Bali, Ajak Warga Cegah DBD ‘1 Rumah 1 Jumantik’

  • Bagikan

KENDARIPOS.CO.IID---Mahasiswa KKN Tematik Farmasi-Kedokteran UHO edukasi warga Jati Bali Kecamatan Kendari Barat,Konawe Selatan untuk mencegah berkembangbiaknya nyamuk penyebab Demam Berdarah. Program tersebut dinamakan program "1 Rumah 1 Jumantik"

" Kelompok ini mengadakan beberapa program kerja pengabdian masyarakat yang salah satunya merupakan Kegiatan Workshop Edukasi Jumantik (Juru Pemantau Jentik) untuk Masyarakat Desa Jatibali dan Siswa-siswi SDN 4 Ranomeeto Barat." kata penanggungjawab kelompok Muhammad Alif Khasyyatullah

Katanya kegiatan yang diadakan di Balai Desa Jatibali dan di SDN 4 Ranomeeto Barat itu mencakup Workshop mengenai sosialisasi untuk mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue dengan G1R1J (Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik), mengingat kasus DBD pada Desa Jatibali yang terus-menerus bertambah tiap bulannya.

Disini mahasiswa berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan anak-anak sekitar, mengenai penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) yang dengan mudah menyebar jika tidak diwaspadai.

" Ini sebagai bagian dari upaya tersebut, edukasi dan sosialisasi pencegahan penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) diselenggarakan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang penyakit ini, penyebab, faktor risiko, dan langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil."tambahnya.

Sementara itu dalam sambutannya, Kepala Desa Jati Bali I Made Budiarta mengapresiasi kegiatan Mahasiswa KKN Tematik UHO ini. Ia berharap melalui kegiatan ini dapat menekan jumlah penyebaran Demam Berdarah Dengue di lingkungan masyarakat Desa Jatibali.

"Saya ucapkan terimakasih kepada adik-adik KKN Tematik Farmasi-Kedokteran UHO yang telah mengadakan kegiatan ini guna menekan penyebaran kasus DBD di masyarakat Desa Jatibali, harapannya adik-adik dapat menyampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti masyarakat umum sehingg masyarakat dapat menyerap ilmu dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari." tandasnya (kp)

  • Bagikan

Exit mobile version