-- Ranking 1 Penerapan MBKM Tingkat Universitas
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- FHIL UHO yang dipimpin Dekan Dr. Hj. Lies Indriyani, SP., M.Si telah menunaikan beberapa program kerja yakni peningkatan prestasi mahasiswa, penerapan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), peningkatan akreditasi, dan peningkatan jumlah penelitian dosen.
Dekan Dr.Lies Indriyani mengatakan pengembangan tridharma perguruan tinggi di FHIL UHO melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). “Alhamdulillah dari hasil perhitungan kegiatan MBKM ini, FHIL ranking 1 penerapan MBKM tingkat universitas. Karena FHIL paling banyak mengirim mahasiswa magang di instansi pemerintah,” ujarnya, Minggu (18/8/2024).
Ia menjelaskan, MBKM sangat bermanfaat karena mahasiswa dapat mengikuti program magang. Dari proses magang itu mahasiswa mendapatkan ilmu di luar dari kampus. “Mahasiswa tentu senang mendapatkan kesempatan belajar di luar kampus,” jelas Dekan Dr.Lies Indriyani.
Selain pengembangan tridharma, aspek akreditasi FHIL merupakan hal yang penting. Saat ini, FHIL UHO memiliki 2 Program Studi (Prodi) dengan akreditasi Baik Sekali yakni Prodi Kehutanan dan Prodi Ilmu Lingkungan. “Ke depannya kita akan lebih tingkatkan lagi. Dengan begitu tridharma perguruan tinggi dan visi misi Rektor UHO itu tercapai,” ungkap Dekan Dr.Lies Indriyani.
FHIL juga menargetkan lebih dari 45 persen mahasiswa lulus tepat waktu. Sebab, keberhasilan studi adalah 70 persen tingkat kelulusan mahasiswa tepat waktu."Kalau itu tidak bisa tercapai akan semakin banyak mahasiswa kita yang drop out. Kondisi ini mempengaruhi pencapaian akreditasi,” kata Dekan Dr.Lies Indriyani.
Penguatan prestasi mahasiswa pada semua aspek, baik akademik maupun nonakademik tak luput dari Dekan Dr.Lies Indriyani. Beberapa mahasiswa FHIL UHO meraih prestasi di tingkat nasional, mulai bidang olahraga, lomba fotografi lingkungan dan kehutanan, juara 3 lomba karya tulis ilmiah nasional.
Aktivitas pertambangan di Sultra yang berkaitan dengan kerusakan lingkungan itu menjadi isu-isu penting. "Untuk itu kami berusaha tampilkan pada profil bahwa alumni FHIL dapat memiliki keahlian di bidang mengatasi masalah-masalah lingkungan dan perlindungan hutan," tutur Dekan Dr.Lies Indriyani.
Menurutnya, masalah lingkungan menjadi isu global. Berbicara tentang lingkungan erat kaitannya dengan hutan dan pertambangan. (win/b)