KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Halu Oleo (FPIK UHO) Feri Renaldi dan Nabila Sidratil mengukir prestasi di tingkat nasional. Kedua mahasiswa Jurusan Budidaya Perairan itu berhasil meraih juara 3 dalam Kompetisi Videografi Edukasi yang diselenggarakan di Universitas Negeri Gorontalo, baru-baru ini.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FPIK UHO, Dr. Dedy Oetama, S.Pi.,M.Si mengatakan, Feri dan Nabila mempresentasikan video edukasi dengan tema “Peranan Perikanan Budidaya dalam Mendukung Blue Economy yang Berkelanjutan di Indonesia”.
“Sebagaimana diketahui, perikanan budidaya memegang peranan penting dalam mendukung blue economy yang berkelanjutan di Indonesia,” ujar Dr.Dedy Oetama, Rabu (14/8/2024).
Dr.Dedy Oetama menuturkan, Indonesia sebagai negara kepulauan dengan potensi laut yang sangat besar, memiliki sumber daya yang melimpah untuk pengembangan perikanan budidaya. Praktik budidaya ikan yang efisien tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan protein nasional, tetapi juga dapat mengurangi tekanan pada populasi ikan di alam.
“Perikanan budidaya secara langsung berkontribusi pada pelestarian ekosistem laut, menghindari overfishing, dan memastikan kelangsungan sumber daya laut untuk generasi mendatang,” kata Dr.Dedy Oetama.
Selain itu, perikanan budidaya juga berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Dengan berkembangnya teknologi budidaya yang ramah lingkungan, para nelayan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen. “Ini menciptakan peluang ekonomi baru, terutama di daerah-daerah yang tergantung pada perikanan sebagai sumber penghidupan utama,” tutur Dr.Dedy Oetama.
Pendekatan yang berkelanjutan melalui perikanan budidaya dapat memberikan dampak positif pada pengurangan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan sosial, karena penghasilan yang lebih stabil dan akses terhadap pasar yang lebih luas.
Dr.Dedy Oetama menambahkan, prestasi yang diraih mahasiswa FPIK UHO, Feri Renaldi dan Nabila Sidratil harus diapresiasi dalam mendorong mahasiswa lainnya untuk berpikir kritis, sistematis, kreatif dan inovatif dalam memecahkan masalah serta sebagai pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) fakultas dan universitas.
“Terkait reward untuk mahasiswa, fakultas akan mengajukan ke universitas terkait hal tersebut. Dengan kriteria yang telah ditentukan, saya berharap kepada kedua mahasiswa tersebut agar terus tumbuh dan menjadi pribadi yang tidak lekas puas dengan capaian untuk terus berkarya dan mengharumkan nama UHO dalam memajukan perikanan dan kelautan Indonesia,” tutup Dr.Dedy Oetama. (win/b)