KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Banyak cara yang dilakukan dalam menyemarakkan Hari Kemerdekaan RI ke-79. Seperti yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari lewat program bedah rumah.
CAMAT Puuwatu, Ratriansyah Halip mengatakan, bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) ditujukan bagi warga kurang mampu. Program ini dijalankan dengan menggandeng perusahaan swasta dibantu personil Kodim 1417/Kendari sebagai mitra strategis.
"Bedah rumah ini dilaksanakan sebagai bagian dari perayaan hari kemerdekaan yang dirangkaikan dengan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya, kemarin.
Ia menambahkan, program bedah rumah ini merupakan wujud nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
“Untuk program bedah rumah, ini sifatnya bantuan non pemerintah kita mengalang dukungan dari swasta, sementara untuk penerima adalah keluarga yang tidak mampu dengan kondisi rumah yang tidak layak termasuk kepemilikan lahan sendiri,” ungkapnya.
Pihaknya terus berupaya untuk menigkatkan kualitas hunian masyarakat menggalang dukungan dari berbagai pihak termasuk TNI/Polri, dunia usaha serta masyarakat, sehingga warga kurang mampu khususnya yang berada di Kecamatan Puuwatu dapat memiliki tempat tinggal yang lebih layak dan sehat
“Mudah-mudahan kegiatan ini terus berkelanjutan didukung oleh semua pihak, bedah rumah kali ini bisa sebagai stimulan kepada pihak-pihak lainnya untuk bisa berbuat hal yang sama,” pungkasnya.
Sekedar informasi, program bedah rumah di Hari Kemerdekaan ini menyasar 1 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu. Rencananya, bantuan tersebut akan menyasar beberapa keluarga kurang mampu. (b/ags)
