KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) memfasilitasi sharing session International Cultural Communication Center Malaysia (ICCCM) dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Penprov Sultra) dan Kepala SMA tentang Program Beasiswa dan Studi Tiru Guru Ke Luar Negeri. Kegiatan berlangsung secara virtual ini dihadiri oleh Sekda Provinsi Sultra, Drs. Asrun Lio, M.Hum. P.hD., Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Yusmin, S.Pd., M.H., Rektor Unsultra, Prof. Dr. Ir. Andi Bahrun, M.Sc.Agric., Cyntia Wu, Internasional Regional Manager of ICCCM, Cyntia Wu, dan Education Consultant Indonesia Region ICCCM/ITEA, Amu, serta para kepala SMA.
Unsultra merupakan perguruan tinggi yang pertama kali bekerjasama dengan International ICCCM di wilayah Sulawesi dan telah bertindak sebagai tuan rumah pelaksanaan Memorandum of Understanding (MoU) Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan ICCCM.
Saat mengikuti kegiatan Sharing Session secara virtual, Sekda Pemprov Sultra, Drs. Asrun Lio, M.Hum. P.hD., menyampaikan terima kasih atas inisiatif Rektor Unsultra dan juga niatan ICCCM untuk memfasilitasi putra putri Sultra tamatan SMA untuk mendapat kesempatan mengikuti program beasiswa lanjut studi ke luar negeri khusus program vokasi khususnya ke China serta program studi tiru bagi guru-guru ke luar negri.
“Hal ini seiring dengan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas SDM, oleh karena itu diharapkan kepada Dikbud dan kepala sekolah, khususnya tamatan SMA bisa memanfaatkan peluang ini. Beberapa pengalaman Pemprov dalam program bantuan beasiswa ke luar negeri seperti PT. Sampoerna. Pemprov sangat mendukung program kerja sama untuk meningkatkan kualitas Pendidikan dan SDM, tentu sesuai dengan aturan dan kebijakan yang ada,” ungkapannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Yusmin, S.Pd., M.H., mengapresiasi dan berterima kasih kepada Rektor Unsultra atas terselenggaranya kegiatan ini. Program bantuan beasiswa dan study tour yang rencana difasilitasi oleh ICCCM merupakan suatu program yang dapat mendukung program yang ada di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. “Dengan respon positif dan arahan Sekda Sultra, kami akan mensupport dan menindaklanjuti program yang ditawarkan oleh pihak ICCCM termasuk dengan Unsultra, dengan tetap berkonsultasi dengan Gubernur dan Sekda Sultra,” katanya.
Di tempat yang sama, Rektor, Prof. Dr. Andi Bahrun, M.Sc., Agric., mengatakan bahwa kegiatan hari ini merupakan suatu kepedulian terhadap persoalan peningkatan kualitas SDM dan sebagai bentuk implementasi MoU Unsultra dengan Provinsi Sultra. Dengan adanya International HUB yang dimiliki Unsultra, semoga bisa menjadi salah satu center point untuk memfasilitasi program kerja sama dan implementasi berbagai program skala Internasional.
“Unsultra ingin mengambil bagian penting dan berkontribusi nyata dalam segala aspek pembangunan terutama untuk melahirkan generasi unggul. Sultra kaya akan sumber daya alam, oleh karena itu sumber daya manusia wajib unggul agar dapat mengambil peran untuk meningkatkan nilai tambah dan kesejahteraan masyarakat,”harapnya.
Indonesia Regional Manager of ICCCM, Cyntia Wu mengungkapkan bahwa ICCCM merupakan wadah atau platform untuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan internasional yang ada. ICCCM membuka program scholarship ke China kepada siswa-siswi SMA di wilayah Sulawesi, khususnya Sultra terutama dengan tujuan meningkatkan skill para siswa lokal terlebih membekali siswa siswi tersebut dengan skill yang dapat memenuhi kebutuhan industri di era masa kini utamanya karena jurusan - jurusan scholarship tersebut terkait TVET (Technical Vocational Education and Training). “Program beasiswa PT di China antara lain gratis biaya pendidikan dan biaya hidup termasuk asrama, tentu jika sudah dinyatakan lulus wawancara. Selain itu juga ICCCM memfasilitasi tenaga pendidik yang ingin melakukan studi tour di luar negeri,” ucapnya.
ICCCM sudah memiliki mitra di Indonesia dan khusus Sultra, sejak tahun 2023 ICCCM sudah melakukan MoU dan melakukan kegiatan Bersama Unsultra. Unsultra telah memfasilitasi MoU dengan penandatanganan MoU dengan 25 perguruan tinggi swasta wilayah Sultra, juga memfasilitasi diskusi rencana MoU dengan LLDIKTI IX Sultanbatara dan perguruan tinggi swasta wilayah Sulbar dan Sulsel.
“Saya berterima kasih sekali atas support Rektor Unsultra khususnya telah memfasilitasi kegiatan ini. Saya atas nama ICCCM juga sangat berterima kasih sekali atas respon positif dan support dari Sekda Provinsi Sultra dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra terhadap berbagai program yang direncanakan terkait program lanjut studi bagi tamatan SMA di luar negeri dan program studi tiru bagi guru-guru dan pengawas di luar negeri. Hal ini makin mempertegas lagi animo institusi yang ada di Indonesia sangat besar sekali untuk melakukan kegiatan internasional. Sehingga kita bisa menyaksikan berbagai kegiatan pada level internasional,” tutupnya. (win/b)