-- Selamatkan Ratusan Juta Uang Negara
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Lebih dari 20 tahun, Hj.Herlina Rauf, S.H.,MH berkarier di korps Adhyaksa, baik sebagai penyidik maupun sebagai Jaksa Penuntut Umum (JPU). Pengalamannya menangani berbagai perkara, baik perkara ringan hingga perkara besar menjadikannya sebagai sosok jaksa tangguh. Ketekunan, kegigihan dan ketegasan Herlina Rauf dalam bekerja menuntaskan perkara melahirkan kepercayaan dari pimpinan.
Buktinya, 2 kali jabatan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) diemban Herlina Rauf di wilayah hukum berbeda. Yakni Kajari Konawe Selatan dan kini menjabat Kajari Kolaka.
Kinerja Kejari Kolaka dalam mengusut kasus korupsi di wilayah hukumnya patut diacungi jempol. Dalam setahun belakangan, lembaga yang kini dipimpin oleh Herlina Rauf itu berhasil mengungkap sejumlah kasus korupsi dan menyelamatkan ratusan juta uang negara.
Kajari Kolaka Herlina Rauf, mengungkapkan, kasus korupsi yang ditangani dalam 1 tahun terakhir terdiri dari penyelidikan 2 kasus, penyidikan lanjutan 1 perkara, penuntutan (sementara proses persidangan) 7 perkara, dan eksekusi 1 perkara. “Dalam 1 tahun terakhir kami menyelamatkan uang negara sebesar Rp.253.770.000,” ujarnya kepada Kendari Pos, Minggu (21/7/2024).
Kajari Herlina Rauf menambahkan, tak hanya menyelamatkan uang negara, dalam 1 tahun terakhir Kejari Kolaka juga berhasil melakukan pemulihan keuangan negara senilai Rp.1.924.718.404.
Mantan Kejari Konawe Selatan itu menjelaskan capaian itu diperoleh dari berbagai kegiatan yaitu fasilitasi proses pensertifikatan atas sebidang tanah yang untuk pembangunan Kantor Kejari Kolaka Timur dari Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Kolaka Timur serta kegiatan fasilitasi kompensasi lahan pembangunan BTS PLN di beberapa wilayah di Kabupaten Kolaka tahun 2024.
Untuk memaksimalkan pencegahan korupsi di wilayah hukumnya, Kajari Herlina Rauf mengatakan bahwa Kejari Kolaka juga aktif melakukan kegiatan penerangan dan penyuluhan hukum ke masyarakat dan juga SKPD.
Kata dia, untuk mengoptimalkan pencegahan pelanggaran hukum pihaknya juga menyasar dunia pendidikan (SMP dan SMA) seperti program Jaksa Masuk Sekolah.
“Kami juga punya program Jaksa Masuk Desa dan Jaksa Menyapa/Menjawab. Semua itu dilakukan dalam rangka memberikan edukasi terkait pengenalan serta pembinaan hukum agar terhindar dari perbuatan yang melanggar hukum,” jelas Kajari Herlina Rauf.
Ia menuturkan, Kejari Kolaka juga aktif dalam menjaga stabilitas keamanan jelang pilkada serentak. “Kami juga telah melakukan rapat koordinasi kepada seluruh stakeholder di wilayah hukum Kejari Kolaka, yaitu Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Kolaka Timur, terkait persiapan penyelenggaran Pilkada 2024,” pungkas Kajari Herlina Rauf. (fad/b)