-- Sukses Kembangkan Teknologi Tepat Guna di Bombana
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Tangan magis Edy Suharmanto cukup bertuah. Delapan bulan memimpin daerah berjuluk negeri Dewi Padi ini, Penjabat (Pj) Bupati Bombana ini sukses mengoleksi beberapa legacy. Setelah berhasil mengantarkan Bombana meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ke 11-nya, kini Edy Suharmanto menerima penghargaan dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes-PDTT), Abdul Halim Iskandar.
Prestasi ini tak lepas dari jasa dan sumbangsing Direktur Manajemen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini dalam membina pengembangan teknologi tepat guna di daerah tahun 2023/2024. Penghargaan ini diberikan pada acara Teknologi Tepat Guna (TTG) Nusantara XXV di Kota Mataram, Senin (15/7).
Mendes-PDTT Abdul Halim Iskandar mengucapkan selamat kepada seluruh kepala daerah penerima penghargaan hari ini. Dikatakannya, kegiatan ini adalah hasil dari perjalanan panjang dalam pengembangan potensi desa yang dilakukan masing-masing daerah. Untuk itu, ia mengajak semua pihak untuk menciptakan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. "Dengan kolaborasi yang baik, kita dapat menghadapi tantangan dan meningkatkan daya saing produk desa," terangnya.
Pj Bupati Bombana Drs. Edy Suharmanto tak bisa menampik rasa bahagianya atas torehan prestasi yang diraih Kabupaten Bombana. Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih kepada Kemendes-PDTT yang telah memberikan penghargaan kepada Pemkab Bombana. Ia merasa sangat terkejut. Pasalnya pemberitahuan penghargaan ini datang hanya sesaat sebelum acara dimulai.
“Penghargaan ini tidak hanya untuk saya, tetapi untuk seluruh masyarakat Bombana. Penghargaan ini menjadi simbol dari komitmen bersama dalammemajukan desa-desa di Kabupaten Bombana,” ungkapnya.
Pj Bupati mengapresiasi semua elemen yang terlibat. Atas kerja keras dan dukungan yang telah diberikan, sehingga penghargaan ini dapat diraih. Ke depan, upaya yang telah dilakukan saat ini harus dilanjutkan dengan lebih fokus, terutama dalam memberikan perhatian kepada desa-desa di Kabupaten Bombana. Tentu dengan harapan, penghargaan ini diharapkan dapat diraih kembali di tahun-tahun mendatang.
“Kita harus terus berfokus pada peningkatan kesejahteraan dan kapasitas desa. Ini adalah langkah awal menuju masa depan yang lebih baik. Dengan kerjasama semua pihak, saya menyakini Bombana dapat mencapai lebih banyak prestasi di masa mendatang,” imbuhnya.
Sementara itu, Kadis PMD Bombana Hadi Raharjo menekankan penghargaan yang diterima oleh Pj Bupati Drs Edy Suharmanto ini bukan hanya sekadar pengakuan, tetapi juga merupakan apresiasi dari pemerintah pusat atas peran aktif Kabupaten Bombana dalam mendorong inovasi di tingkat desa.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa upaya Pemkab dalam mendorong kemajuan desa telah mendapatkan perhatian yang luas. Inovasi yang diterapkan mencakup berbagai aspek. Mulai dari teknologi hingga pemberdayaan masyarakat yang semuanya bertujuan untuk menciptakan perubahan positif di lingkungan desa. Salah satu fokus utama dari inovasi ini adalah perubahan pola pikir di kalangan pemerintah desa. Khusunya dalam hal peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat dan Desa.
“Dengan pendekatan yang lebih terbuka dan inovatif. Mereka diharapkan dapat menemukan solusi yang efektif untuk tantangan yang dihadapi serta memaksimalkan potensi yang ada di desa masing-masing. Peningkatan pendapatan ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan perekonomian lokal secara keseluruhan,” ucapnya. Diakuinya salah satu langkah strategis yang telah dilakukan adalah dengan mendorong peningkatan kapasitas Badan Usaha Milik Desa (BUMDES). BUMDES memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan ekonomi desa. Sebab dapat menjadi motor penggerak yang mengintegrasikan potensi sumber daya lokal dengan kebutuhan pasar. “Dengan dukungan yang tepat, BUMDES dapat mengembangkan berbagai usaha yang berkelanjutan, sehingga dapat memberikan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Pemkab Bombana berkomitmen untuk mengentaskan desa-desa tertinggal. Dalam upaya ini, pemerintah akan terus melakukan berbagai inisiatif untuk mendukung desa-desa yang masih membutuhkan perhatian lebih. Salah satu visi jangka panjang adalah mencapai status desa mandiri. Sebuah pencapaian yang belum pernah diraih sebelumnya oleh Kabupaten Bombana. “Diharapkan kedepannya semua desa dapat berfungsi secara mandiri dan berkontribusi maksimal terhadap pembangunan daerah,” pungkasnya. (b/idh/adv)
