Ancaman Nyata Didepan Mata

  • Bagikan

-Pj Gubernur Sultra Harap Polisi Siaga Mengawal Pilkada Serentak
-Hari Bhayangkara, Momentum Perbaikan Kinerja

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Ancaman nyata terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) ada di depan mata. Yaitu, pada momentum pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak, yang akan digelar, 27 November 2024 mendatang.

Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Komjen Pol (P) Dr (HC) Andap Budhi Revianto berharap, polisi lebih siap dalam mengawal agenda pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Andap menekankan, pentingnya menjaga situasi kondusif selama proses pemilihan kepala daerah ini.

“Kita harus menjaga supaya Sultra tetap kondusif, selama pilkada serentak berlangsung. Ini yang saya harapkan diperhatikan bersama. Khususnya dari pihak Kepolisian,” ungkap Andap Budhi Revianto kepada Kendari Pos, Minggu (30/6/2024).

Di Sultra, tahun ini akan menggelar pilkada di 17 kabupaten/kota, termasuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra. Tentu saja, ancaman terkait gangguan kamtibmas sangat terbuka. Sehingga, butuh perhatian serius dari pihak keamanan.

“Saya yakin, kesuksesan pelaksanaan Pemilu Februari lalu, juga akan berlanjut di Pilkada serentak November mendatang. Tentu ini, butuh kolaborasi bersama dalam menjaganya,” ujarnya.

SIKAT JUDI ONLINE HINGGA TAMBANG ILEGAL

Selain menyangkut Pilkada, potensi ancaman gangguan kamtibmas yang juga di depan mata adalah soal judi online, narkoba, tambang illegal dan berbagai masalah sosial lainnya. Pj Gubernur Andap berharap, persoalan ini juga harus dituntaskan.

“Berbagai persoalan terkemuka di masyarakat, sebut saja judi online, narkoba, ilegal mining, semuanya harus kita sikat,” tegas Andap.

Sekjen Kemenkumham ini juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas harga pangan, agar tidak dimanipulasi oleh spekulan. Ia mengajak seluruh pihak, termasuk Kepolisian untuk mendukung upaya ini, demi kesejahteraan masyarakat.

Dalam menghadapi anomali musim yang sering terjadi, Andap mengimbau agar selalu siap dan responsif. Ia meminta TNI/Polri, dan pemerintah daerah segera membantu masyarakat yang membutuhkan, baik dalam menghadapi bencana kekeringan, kebanjiran, maupun situasi darurat lainnya.

“Pemda dan TNI/Polri harus sinergi menolong masyarakat yang membutuhkan. Jangan diselesaikan sendiri-sendiri. Baik itu terkait bencana kekeringan, kebanjiran, maupun problem lainnya,” harapnya.

APRESIASI KINERJA POLRI

Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, selaku perwakilan masyarakat Sultra, mewakili Pemerintah Provinsi Sultra, dan seluruh kementerian lembaga di Sultra, menyampaikan apresiasi tinggi atas dedikasi dan berbagai prestasi yang diraih Polri selama ini.

Jenderal Bintang Tiga itu juga memberikan ucapan selamat Hari Bhayangkara kepada Polri. Ia berharap Polri terus menjaga marwah dan kehormatannya, serta amanah dan kepercayaan yang diberikan masyarakat.

“Selaku Pj Gubernur, atas nama Pemerintah Provinsi Sultra, saya ucapkan Dirgahayu Bhayangkara. Doa terbaik untuk Polri, jaga marwah dan kehormatan. Jaga amanah dan kepercayaan yang diberikan masyarakat. Terima kasih atas kontribusinya dalam mendukung pembangunan Sultra,” ungkap Andap.

Andap juga mendorong semangat kerja tanpa pamrih dan disiplin di kalangan aparat penegak hukum. “Bekerja tanpa pamrih, disiplin. Selamat berjuang, tetap semangat, tetap optimis,” harapnya.

Dengan semangat kolaborasi dan komitmen yang tinggi, Pj Gubernur Andap Budhi Revianto berharap Sulawesi Tenggara dapat menghadapi tantangan yang ada dan terus maju menuju masa depan yang lebih baik.

“Berbagai kekurangan dan keterbatasan yang ada, harus dijadikan pelajaran untuk memperbaiki diri. Jadikan Hari Bhayangkara sebagai momentum memperbaiki kinerja supaya lebih baik lagi di masa mendatang,” imbuhnya.

PASTIKAN KAMTIBMAS TERJAGA JELANG PILKADA

Kemanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjadi perhatian serius Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto. Ia berkomitmen meningkatkan kondusivitas dan keharmonisan di tengah masyarakat Bumi Anoa. Terutama menjelang Pilkada serentak.

Kapolda Sultra Irjen Pol Dwi Irianto mengatakan, terciptanya kamtibmas sangat penting di tengah keberagaman. Sebagai tonggak dasar keberlangsungan tatanan dalam berbangsa dan bernegara.

“Penting meningkatkan kamtibnas, agar derap langkah pembangunan daerah, laju perekonomian, dan ketertiban di tengah masyarakat senantiasa terjaga,” ungkap Irjen Pol Dwi Irianto, baru-baru ini.

Tak kalah pentingnya, kata dia, menjaga kamtibmas sebagai bentuk persiapan menghadapi Pilkada Serentak 27 November 2024. Pihaknya berharap seluruh stakeholder baik Forkopimda, masyarakat, Organisasi Kepemudaan, tokoh adat, millenial, dan media massa agar bahu membahu mengeratkan kekompakan dan semaksimal mungkin mencegah adanya konflik.

“Ini bagian menjaga demokrasi kita yang kondusif, nantinya bermuara pada keberlanjutan pembangunan daerah agar ekonomi masyarakat terus tumbuh,” harapnya.

Dwi Irianto menjelaskan, dalam menciptakan dan merawat kamtibmas di tengah masyarakat, kepolisian tidak bisa bekerja mandiri. Butuh kerja sama semua pihak termasuk media massa.

“Kami tidak mungkin menyapa satu per satu masyarakat Sultra, untuk menyampaikan pesan edukasi kamtibmas yang telah diprogramkan. Salah satunya butuh media. Melalui berita yang disuguhkan dengan baik, diharapkan menyentuh seluruh lapisan masyarakat,” imbuhnya. (b/rah/ali)

TEMA HARI BHAYANGKARA
Polri Presisi Mendukung Percepatan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045

TANTANGAN SUKSESKAN PILKADA
-Pilkada serentak akan digelar 27 November 2024
-Potensi gangguan Kamtibmas terbuka karena semua daerah ikut Pilkada
-Di Sultra, ada pilkada 17 kabupaten/kota plus Pilgub
-Pj Gubernur berharap lebih siap menjaga Kamtibmas jelang Pilkada

ANCAMAN PROBLEM SOSIAL
-Saat ini masih marak judi online, narkoba, tambang illegal dan berbagai masalah sosial lainnya
-Kalau dibiarkan, problem ini akan menjadi potensi ancaman Kamtibmas
-Pj Gubernur berharap, persoalan ini diselesaikan

APRESIASI KINERJA POLRI
-Polri sukses mengawal Pemilu (Pileg dan Pilpres) 2024
-Di Sultra, tak ada gangguan Kamtibmas berarti selama Pemilu berlangsung
-Polri ini patut diberikan apresiasi atas kinerjanya
-Berharap kesuksesan serupa berlanjut saat mengawal Pilkada serentak

MOMENTUM PERBAIKAN KINERJA
-Polri mengakui masih ada kekurangan dalam melaksanakan tupoksi
-Hari Bhayangkara menjadi momen pelecut semangat dalam bekerja
-Kapolda tegaskan polisi harus semakin dekat dengan rakyat
-Polisi juga harus terus menjaga profesionalisme dalam melayani masyarakat

SUMBER DATA: DIOLAH KENDARI POS DARI BERBAGAI SUMBER

  • Bagikan