KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari berganti nama. Perubahan nomenklatur dinas itu meliputi Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) menjadi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud).
Selanjutnya, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) menjadi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf). Terakhir Dinas Kebakaran menjadi Dinas Kebakaran dan Penyelamatan.
Meski berganti nama, tiga OPD ini masih tetap dipimpin pejabat lama. Dikbud dipimpin Saemina, Disparekraf dipimpin Nurhaeda sedangkan Dinas Kebakaran dan Penyelamatan dipimpin Satriyawan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup mengatakan perubahan nomenklatur pada beberapa dinas merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk beradaptasi dengan kebutuhan zaman dan meningkatkan efisiensi pelayanan publik.
“Kita harus memberikan dedikasi dan loyalitas yang tinggi untuk Pemerintah Kota Kendari dalam memberikan pengabdian yang berkualitas dan berkeadilan,” ujarnya.
Pj Wali Kota Kendari juga menekankan pentingnya kualifikasi, kompetensi, dan kinerja yang unggul dari setiap pejabat di OPD tersebut.
“Setiap pejabat harus memiliki pemikiran untuk mewujudkan Kota Kendari yang maju, mandiri, sejahtera, dan berkeadilan, khususnya di dunia pendidikan,” kata Yusup.
Selain itu, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sultra ini juga berpesan agar para pejabat terus berinovasi dan tidak ragu untuk menerapkan kebijakan yang pro rakyat.
“Kita harus selalu berinovasi dan beranimengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk kemajuan Kota Kendari,” tegasnya. (b/ags)