KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Wakatobi menggelar sidang senat terbuka luar biasa dalam rangka wisuda sarjana ke XI dan dies natalis XVI. 80 mahasiswa diwisuda yang tersebar dalam tiga jurusan.
Ketua STAI Wakatobi, Dr. Suruddin, mengatakan STAI Wakatobi telah menghasilkan 656 sarjana. Saat ini telah bekerja dengan baik di tengah-tengah masyarakat, politik, pemerintahan, BUMD-BUMN maupun swasta.
Keberhasilan ini, tentuanya tidak terlepas dari P0000000°0embinaan Kopertais Wilayah VIII (Sulawesi Maluku dan Papua), Dr. H. Nur Taufik. Juga bantuan dari H. La Rami yang telah menghibahkan tanahnya kepada STAI Wakatobi seluas ± 2 Ha.
“Dan juga bantuan pemerintah pusat berupa beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP), beasiswa Wakatobi Cerdas dari pemerintah kepada mahasiswa STAI Wakatobi dalam kurung waktu 3 tahun terakhir ini,” ujarnya.
Ia juga mengatakan alumni STAI Wakatobi saat ini terbukti telah mampu bersaing secara nasional dalam seleksi penerimaan CPNS dan PPPK Pemkab Wakatobi dengan tingkat kelulusan setiap penerimaan di atas 68%. “Keberhasilan ini, tentunya tidak terlepas dari kerjakerja ikhlas pengelola STAI Wakatobi,” tambahnya.
Sementara itu, saat mengahadiri acara, Bupati Wakatobi, H. Haliana mengapresiasi STAI Wakatobi yang telah berkomitmen, konsisten serta berdedikasi membangun generasi masyarakat Wakatobi terutama di bidang pendidikan.
“Tentu dengan adanya STAI Wakatobi sangat membantu orang tua masyarakat Wakatobi, dengan tidak mengeluarkan banyak biaya tambahan seperti kos-kosan. Karena kuliah di dalam daerah dan menjadi kontribusi yang besar di Wakatobi khususnya untuk memperbaiki kualitas pendidikan kita,” beber H Haliana.
Sekadar diketahui, STAI Wakatobi mewisuda 80 Mahasiswa yang tersebar dalam 3 Jurusan. Yakni, sebanyak 32 orang dari Jurusan Pendidikan Agama Islam, 33 orang dari Jurusan Ekonomi Syariah dan 15 orang dari Jurusan Hukum Keluarga Islam. (thy/b)