KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Kendari tak hanya mampu meredakan kobaran api. Kini mereka juga siaga memberi pertolongan untuk urusan apapun kepada masyarakat.
"Dalam upaya penyelematan, semua masalah bisa diatasi terkecuali soal resepsi atau perkawinan," kelakar Plt Kepala Damkar Kendari Satriyawan Abu Yasid di podcast Kendaripos Channel yang dipandu Wakil Direktur Kendari Pos Awal Nurjadin, Senin (6/5/2024).
Petugas Damkar, kata dia, bisa membantu warga untuk mengatasi hal-hal selain menjinakan api, seperti ketika ada ular, monyet atau hewan liar, bisa ditanggulangi dengan sigap oleh personel Damkar. Termasuk ketika ada dompet yang jatuh dan sulit diambil, maka pihaknya bisa menanggulangi dengan baik dan cepat.
“Beberapa hari yang lalu ada seorang warga yang jatuh dompetnya di Jembatan Triping. Kami langsung bergegas usai memperoleh laporan dan dompet pelapor berhasil diamankan,” ungkapnya. Ketika terjadi kebakaran maka masyarakat bisa menghubungi 113. Hanya saja di nomor tersebut, terkadang orang menelpon hanya iseng dan cobacoba. Atas dasar itu, pihaknya menghadirkan layanan melapor melalui whattsap. Dan melalui whattsap lebih cepat dan efektif.
“Kalau lewat wa, bisa diketahui langsung lokasi kejadian, seperti apa kebakarannya melalui foto dan video yang kami peroleh dari pelapor,. Nomor whattsap Damkar yang bisa dihubungi yaitu 082311173113. Nomor tersebut bisa dihubungi oleh masyarakat ketika terjadi kebakaran ataupun penyelamatan,” beber Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Kendari.
Ia merincikan ASN Damkar Kendari berjumlah 46 orang. Sementara non ASN sekitar 180 orang. Jadi totalnya 226 personel. Semua personel di Damkar wajib terlebih dahulu mengikuti pelatihan dasar, seperti pemadaman api, penyelamatan dan seterusnya. Kemudian ada jenjang Damkar 1, Damkar 2, Damkar 3 dan level paling tertinggi yakni inspektur. “Model jenjang tersebut yang harus diikuti oleh semua personel. Dan untuk di Kota Kendari, personel Damkar baru level 2,” urainya. (ali)