KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Upaya Dinas Sosial (Dinsos) Konawe Selatan (Konsel) menjangkau masyarakat melalui berbagai program bantuan patut diapresiasi. Warga kurang mampu yang diakomodir program bantuan sosial (bansos) terus bertambah. Hal ini tak lepas dari kerja keras lembaga yang dipimpin Nurlita Jaya AS memverifikasi dan validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Kepala Dinsos Konsel Nurlita Jaya AS mengatakan DTKS terus termutakhirkan karena berisi data Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS), penerima bantuan sosial dan pemberdayaan sosial. Bukan hanya itu, DTKS ini juga mendeteksi potensi dan sumber kesejahteraan sosial (PSKS).
“Dengan DTKS yang terus diupdate, pemerintah dalam menurunkan program bisa tepat sasaran,” ujar Nurlita kemarin.
Tahun 2022, pihaknya membentuk 150 operator SIKS-NG Desa/ Kelurahan di Konsel. Di saat yang bersamaan, Dinsos turut melakukan pengaktifan dan penggunaan serta pemanfaatan Aplikasi Siks-Ng bagi pengisi data.
“Kalau tahun lalu, kami telah memverifikasi dan validasi data P3KE kemiskinan ekstrim. Demikian halnya dengan peningkatan kapasitas pengeloaan data DTKS. Selain itu, aktif memberikan bantuan sosial korban bencana alam dan korban kebakaran,” ujarnya.
Pemda Konsel melalui Dinsos sambungnya, telah melabelisasi Rumah Penerima KPM Bantuan Sosial PKH dan BPNT. Di sisi lain, melaksanakan pogram bantuan RUTILAHU bagi 15 Rumah tahun 2023. “Selain berbagai bantuan sosial, kami menyalurkan bantuan pelatihan dan permodalan usaha bagi eks KPM PKH dan BPNT yang sudah mandiri tahun 2023,” ujarnya. (c/ndi)