KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Dalam rangka implementasi kurikulum merdeka di lingkungan sekolah, SMAN 7 Kendari menggelar gelar karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Kegiatan yang bertemakan Kearifan Lokal ini, dilaksanakan di pelataran SMAN 7 Kendari, Rabu (6/3).
Mewakili Pimpinan SMAN 7 Kendari, Wakil Kepala SMAN 7 Kendari Bidang Humas, Makharuddin, mengatakan bahwa P5 ini diikuti oleh siswa kelas Merdeka. Ini terkait dengan implementasi kurikulum merdeka yang baru dilakukan di siswa kelas X. "Tahun ini kita mulai terapkan kurikulum merdeka di siswa kelas X merdeka. Sedangkan untuk kelas XI dan XII itu masih menggunakan kurikulum 2013," ungkapnya.
Ia menjelaskan, bahwa salah satu Implementasi dari kurikulum merdeka itu yakni pelaksanaan P5. "Jadi ini untuk pertama kalinya kita laksanakan dan akan menjadi salah satu kegiatan tahunan kita di tahun-tahun mendatang. Insyaallah kita akan lakukan secara rutin setiap tahunnya. Dalam P5 kali ini ada dua kegiatan yang kami lakukan yakni pentas seni dan hasil karya. Keduanya ini akan kami nilai yang kemudian nilai tersebut akan diberikan kepada siswa," jelas Makharuddin.
Melalui tema Kearifan Lokal, siswa SMAN 7 Kendari diharapkan lebih mandiri dan berkreasi dengan memanfaatkan bahan-bahan di sekitarnya. "Tema yang kita angkat kearifan lokal, dengan harapan siswa-siswi kita dapat mengetahui budayabudaya apa saja yang ada di Sultra. Dalam pameran P5 kali ini itu, semua yang ditampilkan itu adalah alat dan bahan khas daerah Sulawesi Tenggara (Sultra)," katanya.
Ia menuturkan tingginya antusias siswa dalam mengikuti kegiatan tersebut. "Kedepannya, SMAN 7 Kendari akan menggelar kegiatan P5 yang lebih meriah lagi. Dengan kegiatan P5 kita dapat melihat hasil-hasil yang telah kita ajarkan kurang lebih selama satu semester lamanya," pungkas Makharuddin.(win/b)
