KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kontribusi dan kiprah perempuan saat ini memerlihatkan jika kaum tersebut adalah kelompok masyarakat yang memiliki kekuatan tidak main-main. Terlebih yang berkaitan dengan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Pernyataan tersebut disampaikan Bunda PAUD Kota Baubau, Reffiani Dwiatmo Rasman. Ia menegaskan, PAUD memiliki peran penting dan mendasar dalam pembentukan karakter anak. Mulai dari kedisiplinan, kejujuran, etos kerja hingga spiritual.
“Anak usia dini bagaikan kertas kosong yang siap ditulisi apapun di atasnya. Ajaran agama Islam menyebutnya fase fitrah, bersih dan polos,” ujar Reffiani Kontribusi dan kiprah perempuan saat ini memerlihatkan jika kaum tersebut adalah kelompok masyarakat yang memiliki kekuatan tidak main-main. Terlebih yang berkaitan dengan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Pernyataan tersebut disampaikan Bunda PAUD Kota Baubau, Reffiani Dwiatmo Rasman. Ia menegaskan, PAUD memiliki peran penting dan mendasar dalam pembentukan karakter anak. Mulai dari kedisiplinan, kejujuran, etos kerja hingga spiritual. “Anak usia dini bagaikan kertas kosong yang siap ditulisi apapun di atasnya. Ajaran agama Islam menyebutnya fase fitrah, bersih dan polos,” ujar Reffiani Dwiatmo Rasman, kemarin.
Maka orang tua dan gurulah yang akan berperan mengisi dan membentuknya. Pendidikan karakter yang diberikan kepada anak usia dini akan menjadi pondasi, sebelum ilmu kognitif lainnya diberikan. “Makanya, peran Bunda PAUD sangat penting dalam penanaman karakter unggul saat proses pendidikan anak usia dini,” sambungnya.
Reffiani Dwiatmo Rasman berharap, kontribusi, perhatian dan kerja sama selalu menjadi semangat serta penanda bagi Bunda PAUD untuk terus menjadi mitra pemerintah dalam menyelesaikan berbagai persoalan daerah.
“Diantaranya dengan mewujudkan harapan bahwa semua anak- anak Indonesia memperoleh pendidikan yang berkualitas,” tandasnya. (c/lyn)
