KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID --Rencana perluasan landasan pacu bandar udara (Bandara) Betoambari mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau. Langkah percepatan pembebasan lahan untuk kepentingan peningkatan infrastruktur perhubungan udara tersebut dibahas intens.
Terbaru, Pj Wali Kota Baubau, Dr. Muh. Rasman Manafi, mendesak jajarannya untuk tidak berlarut-larut menangani proses penyelesaian pembebasan lahan dimaksud.
“Harus ada langkah cepat untuk memersiapkan lahan yang diminta dialokasikan untuk runway 22 dan 04. Lebih spesifik di runway 22 yang berukuran 150 meter kali 200 meter. Apalagi pihak Kementerian Perhubungan sudah mengalokasikan anggaran pembangunannya dan ini ada batas waktunya sehingga kita tidak bisa lagi menunggu,” tegas Rasman Manafi, kemarin.
Ia meminta instansi terkait untuk melihat peta rencana pembangunan runway dimaksud. Sebab menurut Baubau-1 itu, sebelumnya ada peta yang sudah disampaikan terkait kondisi lahan yang sudah dibebaskan sebelumnya, Kemudian ada peta lahan yang menjadi prioritas diminta pihak Bandara, untuk menjadi perhatian dalam penanganannya.
“Sebelum melakukan pertemuan dengan pihak Bandara Baubau, kami juga sudah berkonsultasi dengan jajaran DPRD Kota terkait pembebasan lahan itu. Intinya, DPRD Kota Baubau mendukung langkah yang akan ditempuh Pemkot terkait pembebasan lahan serta komunikasi dengan warga pemilik lahan, “ ungkapnya. (c/lyn)