KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Andi Muhammad Haekal AR, berhasil menonjol dalam perolehan suara Pilcaleg Kabupaten Bombana di daerah pemilihan (Dapil) 1 (Rumbia, Mataoleo, Masaloka Raya, Rumbia Tengah). Internal PDIP mencatat Haikal sudah mengumpulkan 1.547 suara.
Haikal mengatakan hasil positif ini membuka peluang untuk melenggang sebagai anggota DPRD Bombana. Dengan perolehan suara itu, Haekal membuktikan popularitasnya di wilayah tersebut, yang dapat menjadi modal kuat untuk mewakili masyarakat di parlemen.
Pencapaian Haekal menjadi keuntungan buat PDIP. Sebab “Banteng” diproyeksi meraih empat kursi DPRD Bombana dalam pemilu tahun ini. Kondisi itu membuat PDIP berpeluang mendapatkan unsur pimpinan DPRD Bombana. “Keberhasilan partai tersebut dalam memenangkan dua kursi di Dapil I, satu kursi di Dapil 2, dan dua kursi di Dapil 3 memberikan basis yang kuat untuk pengaruhnya dalam struktur kepemimpinan daerah.
Alhamdulilah PDIP berhasil mendapatkan empat kursi. Sementara Dapil lima masih perhitungan, kemungkinan PDIP juga tidak memperoleh kursi di Dapil ini,” ungkapnya saat melaksanakan komprensi pers di kediamanya, Jumat (16/2).
Kepada wartawan, Haekal yakin PDIP memiliki posisi kuat di tingkat lokal. Meskipun masih menunggu hasil rekapitulasi resmi dari PPS ke Kecamatan, Haekal menegaskan data internal PDIP dapat dipertanggungjawabkan karena partai ini memiliki saksi di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh wilayah Bombana.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kabupaten Bombana, Suriadin, menyatakan torehan PDIP, terutama di Dapil I, melebihi ekspektasi yang telah ditetapkan. Kemenangan Haekal sebagai peraih suara terbanyak di Dapil ini memberikan dimensi strategis bagi PDIP di DPRD Bombana. Dengan perolehan empat kursi yang sudah tercatat dalam real count KPU, PDIP tidak hanya menjadi partai dengan perolehan suara tertinggi, tetapi juga mengukuhkan posisinya sebagai kekuatan utama dalam konteks politik lokal.
Sebagai hasil dari keberhasilan ini, PDIP memiliki potensi besar untuk memegang posisi pimpinan DPRD Bombana.
“Meskipun beberapa Dapil masih dalam perhitungan, kemenangan ini tidak hanya menjadi pencapaian politik Haekal AR pribadi, tetapi juga sebuah capaian bagi PDIP sebagai entitas politik yang berpengaruh di tingkat daerah,” pungkasnya (idh/b)