KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten Bombana menyalurkan bantuan cadangan pangan berupa beras seberat 129,48 ton untuk tahun 2024. Bantuan itu ditujukan kepada 12.948 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang merupakan masyarakat berpenghasilan rendah di Bombana.
Penjabat Bupati Bombana, Edy Suharmanto, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), secara simbolis memberangkatkan tiga truk roda enam untuk distribusi bantuan tersebut, Rabu (31/1). Edy menjelaskan, bantuan pangan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk membantu masyarakat dengan penghasilan terbatas melalui program bantuan pangan beras.
“Validasi data Kemensos bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bombana dan Dinas Sosial telah menetapkan jumlah KPM yang memenuhi kriteria. Distribusi bantuan dilakukan di kelurahan dan desa di seluruh kabupaten,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bombana, Mahyudin, menyebutkan setiap KPM pada tahap pertama akan menerima 10 kilogram beras. Penyaluran bantuan pangan ini akan dilaksanakan secara bertahap dari Januari hingga Maret mendatang.
“Program ini merupakan upaya pemerintah dalam menangani masalah inflasi dan kemiskinan ekstrem di Bombana,” imbuhnya.
Mahyudin menyebut bantuan ini tidak hanya terfokus pada kontrol inflasi, tetapi juga memberikan perhatian pada warga yang masih berada dalam kategori kemiskinan. Distribusi bantuan beras akan berlanjut hingga bulan Juni.
Untuk tahap satu akan berlangsung dari Januari hingga Maret, sementara tahap dua akan dimulai dari April sampai Juli. Kemungkinan adanya tahap tiga dan empat tergantung pada kondisi daerah, seperti kemarau berkepanjangan atau fluktuasi kenaikan harga barang atau pangan,” pungkasnya. (idh/b)