KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Nama La Ode Tariala tidak asing lagi di kalangan perpolitikan Sulawesi Tenggara (Sultra). Politisi yang kerap disapa Tariala itu telah beberapa kali menyandang status sebagai wakil rakyat di parlemen Muna, Muna Barat dan saat ini aktif sebagai anggota Komisi III DPRD Sultra.
Dia kembali bertarung kembali di Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Sultra Daerah Pemilihan (Dapil) 3 yang meliputi Buton Utara, Muna, dan Muna Barat. Pria asal Desa Lakanaha Kecamatan Wadaga Kabupaten Muna Barat itu maju di Pileg melalui Partai Nasional Demokrat (NasDem).
Kepada Kendari Pos, ia mengaku selama menjadi anggota Komisi III DPRD Sultra telah banyak berbuat untuk masyarakat dan daerah khususnya dapil 3. Tidak hanya fokus pada pengawasan Pemprov Sultra dalam bekerja, tetapi aktif menyuarakan keluhan masyarakat khususnya di bidang infrastruktur, pertanian, peternakan dan lain-lain.
"Kami di DPRD kan fokus pembahasan anggaran agar tepat sasaran dan selanjutnya melakukan pengawasan kerja-kerja pemprov Sultra. Disatu sisi juga kami all out menyampaikan masukan kepada pemerintah, misalnya di Muna, Muna Barat ataupun Buton Utara butuh perbaikan infrastruktur jalan dan seterusnya," kata La Ode Tariala kepada Kendari Pos, kemarin.
Jika terpilih lagi sebagai wakil rakyat di DPRD Sultra, La Ode Tariala bakal menaruh perhatian utama pada pembangunan Sumbee Daya Manusia kalangan petani secara umum. Menurutnya, hal itu sangat esensial karena melalui pembekalan ilmu pengetahuan, maka akan tercipta petani-petani yang cerdas, visioner dan kompetitif.
"Masyarakat kita ini didominasi bekerja sebagai petani. Kita harus dorong mereka agar tidak hanya cerdas sebagai petani tradisional tetapi juga cerdas sebagai petani modern. Terkait hasil pertanian yang kadang dimainkan harga di pasaran, mak pemerintah harus hadir agar petani tidak merugi," beber Tariala. Jika Pemilu 2019 lalu, La Ode Tariala meraup suara kurang lebih 11 ribu, maka Pemilu 2024, ia menargetkan bisa meraih 25 ribu suara. (b/ali).
