KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- 14 Februari bulan depan, pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi (DPRD) dan kabupaten, digelar. Bupati Kolaka Timur (Koltim), Abdul Azis, jauh hari terus menegaskan agar para kepala desa dan aparaturnya, hingg para Aparatur Sipil Negara (ASN) agar bertindak netral menghadapi pesta demokrasi tahun ini.
“Aturannya sudah jelas untuk berlaku netral dan tidak berpihak. Apalagi undang-undangnya sangat tegas akan menindak bagi para pelanggar aturan Pemilu,” kata Abdul Azis, Minggu (28/1).
Koltim-1 itu mengingatkan para jajaran birokrasinya lebih hati-hati dalam bermedia sosial (Medsos) agar terhindar dari praktik politik praktis. Apalagi mendekati hari pemungutan suara, tensi politik semakin dinamis. “Saya harap aparat desa, kepala desa dan ASN tetap bekerja dengan baik dalam melaksanakan tugas kantor serta menyukseskan program pembangunan daerah. Tidak usah ikut berpolitik, tapi tetap harus berpartisipasi menyalurkan hak pilihnya pada hari H Pemilu,” tandasnya. (c/kus)
