Ruang Kredit Bertumbuh

  • Bagikan
Direktur Utama Bank Sultra, Abdul Latif
Direktur Utama Bank Sultra, Abdul Latif

--Bank Sultra Optimistis Kinerja 2024 Semakin Membaik

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara (Bank Sultra) mengawali kinerja pada tahun 2024 ini dengan penuh percaya diri. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini optimis bisa menumbuhkan kinerja menjadi lebih baik.

Direktur Utama (Dirut) Bank Sultra, Abdul Latif mengatakan optimisme pertumbuhan kinerja perbankan didukung oleh ruang kredit yang bertumbuh dan kian terbuka. Hal itu didukung dengan kebijakan pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi.

“Bank Sultra memiliki potensi yang besar untuk terus berkembang di masa mendatang. Namun tentu saja Bank Sultra membutuhkan dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat Sultra. Dengan berbagai langkah strategis yang telah dilakukan, Bank Sultra berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Sultra,” kata Dirut Abdul Latif kepada Kendari Pos, Jumat (26/1/2024).

Optimisme pertumbuhan kinerja perbankan tahun ini juga tercermin dalam pertumbuhan laba selama beberapa tahun terakhir. Histori 3 tahun terakhir pencapaian laba Bank Sultra menunjukkan tren positif yang signifikan dan konsisten.

Pada tahun buku 2020, laba mencapai Rp260 miliar, lalu meningkat menjadi Rp272 miliar pada tahun buku 2021. Puncaknya ditahun buku 2022 kata Dirut Abdul Latif, Bank Sultra mencapai laba sebesar Rp303 miliar, dan pencapaian luar biasa terjadi pada tahun 2023 dengan capaian laba bersih (non-audit) sebesar Rp 406 miliar.

"Saat ini, kantor akuntan publik (KAP) sedang melaksanakan audit terhadap laporan keuangan bank. Namun bank memprediksi perolehan laba posisi 31 Desember 2023 akan meningkat signifikan sebesar Rp103 miliar atau 34 persen, dibandingkan dengan laba bersih tahun buku 2022 yang mencapai Rp 303 miliar," ungkap Dirut Abdul Latif.

"Pertumbuhan laba ini tidak terlepas dari efektivitas fungsi intermediasi perusahaan dan kemampuan perusahaan dalam memobilisasi dana secara ekonomis," sambung Dirut Abdul Latif.

Menurut Dirut Abdul Latif, pertumbuhan laba tersebut merupakan hasil dari sejumlah langkah strategis yang telah dilakukan bersama seluruh direksi dan karyawan Bank Sultra. Salah satunya adalah menekan biaya bunga dengan menurunkan persentasi dana mahal dan meningkatkan CASA (Current Account Saving Account).

"Strategi bisnis tentu harus dirumuskan dengan tepat. Dan salah satu yang menjadi konsen kami adalah terus meningkatkan portofolio kredit yang sehat, disertai inovasi di sisi produk, proses, serta operasional bank," tutur Dirut Abdul Latif.

Selain itu, Bank Sultra juga mendorong ekspansi kredit untuk terus tumbuh dalam rangka menjawab kebutuhan masyarakat serta bersinergi dengan pemerintah daerah. Hingga akhir tahun 2023, Bank Sultra telah menyalurkan kredit sebesar Rp9 triliun, meningkat 8,01 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Sultra juga terus tumbuh sejalan dengan pengembangan beragam produk, salah satunya adalah layanan Bank Sultra Mobile serta penambahan fitur QRIS pada Bank Sultra Mobile.

Bank Sultra pun terus memegang komitmen untuk meningkatkan kemampuan bisnis dan pelayanan, ketahanan kelembagaan serta meningkatkan kontribusi terhadap pembangunan daerah.

"Peningkatan laba Bank Sultra tentu berdampak pada peningkatan dividen yang akan dibagikan kepada pemegang saham. Tahun buku 2022 yang lalu bank mendistribusikan Rp 212 miliar. Dividen Bank Sultra juga merupakan salah satu pendapatan asli daerah," pungkas Dirut Abdul Latif. (ags/b)

MENATAP LABA TAHUN 2024

OPTIMISTIS
-Bank Sultra mengawali kinerja tahun 2024 dengan penuh percaya diri
-BUMD ini optimis bisa menumbuhkan kinerja menjadi lebih baik
-Optimisme pertumbuhan kinerja perbankan didukung oleh ruang kredit yang bertumbuh dan kian terbuka
-Hal itu didukung dengan kebijakan pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi

PUNYA POTENSI BESAR
-Bank Sultra punya potensi besar untuk berkembang di masa mendatang
-Namun Bank Sultra butuh dukungan pemda dan masyarakat Sultra
-Bank Sultra berkomitmen berkontribusi positif bagi perekonomian Sultra
-Tentunya dengan melakukan berbagai langkah strategis

KINERJA BERTUMBUH
-Bank Sultra optimistis kinerja perbankan bertumbuh tahun 2024 ini
-Optimistis itu berlandaskan pertumbuhan laba selama beberapa tahun terakhir
-Histori 3 tahun terakhir, pencapaian laba Bank Sultra menunjukkan tren positif dan konsisten

LABA
-Pada tahun buku 2020, laba Bank Sultra mencapai Rp260 miliar
-Tahun buku 2021, laba Bank Sultra meningkat menjadi Rp272 miliar
-Tahun buku 2022, laba Bank Sultra mencapai Rp303 miliar
-Tahun buku 2023 laba bersih (non-audit) Bank Sultra sebesar Rp406 miliar

PREDIKSI PEROLEHAN LABA
-Saat ini, kantor akuntan publik (KAP) sedang audit laporan keuangan bank
-Namun Bank Sultra prediksi perolehan laba posisi 31 Desember 2023 akan meningkat signifikan sebesar Rp103 miliar atau 34 persen
-Pembandingnya adalah laba bersih tahun buku 2022 sekira Rp 303 miliar
-Pertumbuhan laba ini tidak terlepas dari efektivitas fungsi intermediasi perusahaan
-Selain itu didukung kemampuan perusahaan dalam memobilisasi dana secara ekonomis

LANGKAH STRATEGIS
-Pertumbuhan laba adalah hasil dari langkah strategis direksi dan karyawan Bank Sultra
-Salah satunya adalah menekan biaya bunga dengan menurunkan persentasi dana mahal
-Selain itu meningkatkan CASA (Current Account Saving Account)
-Salah satu concern Bank Sultra yakni meningkatkan portofolio kredit yang sehat
-Tentunya disertai inovasi di sisi produk, proses, dan operasional bank

EKSPANSI KREDIT
-Bank Sultra juga mendorong ekspansi pertumbuhan kredit
-Hal itu dalam rangka menjawab kebutuhan masyarakat dan bersinergi pemda
-Hingga akhir tahun 2023, Bank Sultra menyalurkan kredit sebesar Rp9 triliun
-Jumlah itu meningkat 8,01 persen dibandingkan tahun sebelumnya
-Dana Pihak Ketiga (DPK) juga terus tumbuh sejalan dengan pengembangan beragam produk
-Salah satunya adalah layanan Bank Sultra Mobile dan penambahan fitur QRIS

SUMBER : BANK SULTRA
DATA DIOLAH KENDARI POS

  • Bagikan

Exit mobile version