--Kini Pebisnis Properti Kenamaan di Kendari
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Saharuddin Ashar, SE, namanya. Ia tak lahir dan tumbuh dengan privilege untuk menggapai kejayaan dan kemapanan ekonomi. Namun ia lahir dari pelosok Kabupaten Bone dari keluarga petani, sebelum memutuskan merantau di Makassar untuk melanjutkan pendidikan dan merintis karier. Namun upaya yang ia lakukan di tanah Makassar, tak membuatnya meraih kebebasan ekonomi. Usaha rental mobil yang ia dirikan saat pertama kali berbisnis, tak profit, malah merugi. Bisnis itu ia tutup. Ia lantas memutuskan meninggalkan Makassar dan memilih Kendari untuk mencari peruntungan. Tahun 2017, ia datang di Kendari dengan modal Rp 1 juta, sambil mencari bekerja serabutan untuk bertahan hidup.
“Setelah tujuh bulan bekerja dengan orang, saya langsung membuat perusahaan properti berbendera PT. Tadisangka. Karena saya buat akta perusahaan ke notaris, tanpa ada perencanaan. Saya buat secara tibatiba,” kisahnya di Podcast Kendari Pos Channel yang dipandu Redaktur Kendari Pos Ramadhan, kemarin.
Kini CEO PT. Tadisangka Group itu telah membangun ribuan unit rumah subsidi di enam titik di Kota Kendari. Ia juga memiliki ratusan karyawan. Bagi dia bekerja untuk berbagi. Bahkan ia menyarankan karyawannya untuk membangun usaha sendiri setelah 2 tahun bekerja.
“Saya sarankan ke mereka. Bekerja di sini, untuk cari ilmu dan pengalaman. Setelah itu buat usaha sendiri. Sekalipun karyawan itu menjadi andalan saya, saya tetap sarankan untuk bangun bisnis sendiri,” kata lelaki 34 tahun itu.
Ashar tak khawatir bekas karyawannya akan menjadi pesaing di bisnis yang sama. Sebab bagi dia, semua orang sudah punya takaran rezeki masing-masing. Bagi dia dunia bisnis, yang terpenting adalah komitmen dan integritas.
Ia akan fokus berbisnis properti sampai tahun 2026 mendatang, sekalipun tawaran untuk tarung di pemilu berdatangan. Saat ini, ia hanya fokus untuk terus membangun rumah murah dan berkualitas, sehingga masyarakat berpenghasilan rendah bisa memiliki rumah impian. Bahkan di rumah subsidi yang ia bangun di Jalan Bolevard, bisa dimiliki tanpa uang muka dan biaya akad.
“Saya juga akan bonus air conditioner bagi warga yang membeli rumahnya di kawasan Bolevard. Rencananya juga akan undi paket umrah bagi pembeli rumah subsidi PT. Tadisangka,” bebernya. (*)