KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan. sasaran pertama musrenbang dilaksanakan di Kecamatan Wiwirano, (22/1). langkah ini merupakan awal penyusunan rencana kegiatan pemerintah daerah (RKPD) tahun 2025.
Bupati Konut Dr. Ruksamin membuka musrenbang yang mengusung tema memperkokoh transformasi pembangunan melalui pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul dan perekonomian berkualitas. “salah satu fokus utama untuk mewujudkan visi tersebut adalah dengan memprioritaskan penanaman jagung,”ujar Ruksamin.
Sebagai dukungan terhadap program tersebut, Pemkab Konut telah menyediakan bibit dan pupuk secara gratis. selain itu, ia memberikan instruksi kepada para kepala desa di kecamatan itu untuk fokus pada program pemanfaatan lahan pekarangan sebagai bagian dari upaya peningkatan ketahanan pangan di daerah.
Ketua DPW PBB sultra menyatakan total anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur di Kecamatan Wiwirano pada tahun 2023 mencapai Rp 21,8 miliar. Nah, anggaran tersebut pada tahun 2024 akan kembali ditingkatkan. “Untuk tahun 2024 meningkat menjadi Rp 34 miliar,”sambungnya.
Dalam kegiatan musrenbang itu, Ruksamin menyerahkan bantuan alat pendeteksi stunting kepada 14 Desa dan Kelurahan se Kecamatan Wiwirano, termasuk Puskesmas Tetewatu dan Lamparinga sumbangan tersebut diharap kan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sekaligus memperkuat upaya pencegahan masalah kesehatan ditingkat lokal.
Ruksamin berharap dengan adanya gambaran musrenbang yang dilaksanakan, Kabupaten Konawe Utara dapat meraih kemajuan yang signifikan dalam pembangunan serta mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan di tahuntahun mendatang.
Kegiatan musrenbang turut dihadiri Wakil Bupati Konut H. Abuhaera, Wakil Ketua II DPRD Konut, I Made Tarabuana, Forkopimda Konut, staf ahli, asisten dan sejumlah Kepala OPD lingkup Pemda Konut, Camat Wiwirano, serta Kepala desa se Kecamatan Wiwirano. (min/b)