--2024, Target Angka Stunting Turun 14 Persen
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten Muna berupaya menekan angka stunting. Tahun 2024, ditargetkan stunting menurun hingga angka 14 persen sesuai target nasional sebab angka stunting di Bumi Sowite tahun 2023 mencapai 16 persen. Butuh dukungan semua pihak untuk merealisasikannya.
Pelaksana tugas (Plt) Bupati Muna, Bachrun Labuta, mengatakan tim percepatan penurunan stunting berkomitmen dan terus bekerja secara maksimal untuk menurunkan angka stunting. Komitmen ini juga sesuai dengan amanat Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan angka stunting.
“Kita terus berusaha agar tahun ini bisa mencapai angka yang ditargetkan oleh pemerintah pusat. Tentunya untuk mewujudkan hal itu diperlukan komitmen bersama, kolaborasi, sinergi dan kepedulian bersama dari berbagai institusi dalam mempercepat target penurunan angka stunting di tahun 2024,” ujar Bachrun, kemarin.
Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Muna itu berharap pemerintah desa, organisasi perangkat daerah (OPD), akademisi, Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Pengendalian Penduduk dan KB (PPKB) serta OPD terkait, organisasi masyarakat hingga media massa untuk berkolaborasi dan saling bersinergi dalam menurunkan angka stunting di Muna.
“Tentunya, ini diperlukan kerjasama semua pihak untuk terus bersinergi dan menjalin kemitraan. Untuk menekan angka stunting semua punya peran. Dengan harapan, Kabupaten Muna akan terus melahirkan generasi yang berkualitas,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Muna, Hartini menjelaskan berdasarkan data pada tahun 2022 jumlah stunting di Muna sebanyak 243 orang. Namun, di tahun 2023 jumlah stunting menurun menjadi 139 orang.
“Kita optimis, tahun 2024 ini angka stunting di Muna bisa mencapai target nasional yakni 14 persen. Sehingga kita akan bekerja secara maksimalkan, terlebih adanya sinergitas Dinkes dan PPKB serta OPD terkait yang kian masif dalam upaya menurunkan angka stunting di Muna,” pungkasnya. (deh/c)