Cegah Spekulan Naikan Harga Pangan
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kota Kendari intens melaksanakan pengawasan di pasar tradisional. Upaya itu dilakukan untuk mencegah para spekulan mempermainkan harga bahan pangan. Kemarin, Pemkot melaksanakan sidak di Pasar Sentral Kendari.
Asisten II Setda Kota Kendari, Jahudding menjelaskan, sidak pasar untuk mengecek harga sejumlah bahan pangan yang sangat berhubungan dengan inflasi sepeti beras, minyak goreng, gula pasir, daging, ayam boikot, ikan dan beberapa komoditi pangan lainnya.
Sebagai bentuk antisipasi kenaikan harga pangan karena ulah para spekulan, pihaknya akan terus menerus melakukan pengawasan hingga Ramadan 1446 Hijriah.
“Selain itu, kita juga mencoba pertemuan di tingkat TPID untuk mengambil langkah-langkah terkait dengan percepatan stabilitas harga yang ada di pasaran Kendari,” jelasnya.
Selanjutnya, Asisten II Setda Kota Kendari juga mengungkapkan, Pemerintah Kota Kendari seperti Dinas Perdagangan, Dinas Pertanian, Dinas Ketapang, Dinas Sosial, dan Bagian Ekonomi harus juga mengambil langkah-langkah antisipasi menghadapi bulan Suci Ramadhan yang diperkirakan akan terjadi lonjakan harga.
“Setelah kita turun lapangan, kita akan mencoba untuk menekan harga dengan melakukan pasar murah, kemudian juga di waktu dekat nanti akan ada launching gerakan penanaman satu juta pohon cabe, itu dalam rangka menetralkan harga cabe yang ada di Kota Kendari,” tuturnya.
Ia berharap, upaya pengawasan secara terus menerus bisa berkontribusi terhadap penurunan inflasi di Kota Kendari seperti pada Periode sebelumnya (Desember 2023) bisa ditekan dengan upaya intervensi dari pemerintah.
“Alhamdulilah inflasi di Kota Kendari pada periode Desember 2023 berada di angka 2,61 persen year on year (You). Kita berharap dengan adanya langkah-langkah yang diambil oleh Pemkot Kendari kita bisa menjaga harga bahan pangan tetap stabil dan lebih menurunkan lagi angka inflasi,” pungkasnya. (ags/b)