KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kehadiran layanan contact center tetap dibutuhkan meski layanan perbankan makin mudah, terutama karena komunikasi berbasis mobile dan internet masif.
Seperti halnya layanan contact center PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, nasabah dapat menghubungi Contact BRI 1500017 atau chat Sabrina via WhatsApp (0812-12-14017) untuk informasi produk dan layanan BRI, termasuk pengaduan.
Nasabah pun dapat langsung berkomunikasi secara langsung dengan pihak bank. Selain itu, BRI juga memiliki beberapa akun channel resmi dan media sosial resmi yang bisa digunakan untuk menghubungi Contact BRI.
Semua media sosial resmi BRI telah verified (bercentang biru) antara lain: Instagram: @bankbri_id, Facebook: BANK BRI, TikTok: @bankbri_id, X (sebelumnya twitter): @bankbri_id, @kontakBRI, @promo_ BRI, Youtube: BANK BRI.
Tak hanya informasi produk dan layanan BRI, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengimbau nasabah dapat menghubungi contact resmi BRI guna memastikan kebenaran informasi yang dirasa meragukan.
"Seperti diketahui, di balik sisi positif perkembangan era digital, terdapat risiko kejahatan berbasis digital yang dapat menyasar siapa saja," ujarnya.
Hendy pun mengingatkan masyarakat untuk terus waspada dan berhati-hati terhadap pihak-pihak yang mengatasnamakan BRI. Hal tersebut disebabkan karena masih maraknya modus social engineering (soceng) yang merupakan rekayasa sosial atau teknik manipulasi untuk mendapatkan akses informasi pribadi yang bersifat rahasia (data transaksi, seperti user, password dompet digital bahkan aplikasi mobile banking) oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Selanjutnya, fraudster akan melakukan transaksi perbankan milik nasabah. Berbagai modus soceng dilancarkan oleh pelaku seperti undangan pernikahan, paket barang, dokumen/file, kuis, ataupun cara lainnya yang menarik perhatian.
Dengan selalu menjaga kerahasiaan data perbankan, serta tetap berhati-hati dalam menerima pesan yang ada, nasabah akan terhindar dari berbagai modus penipuan dengan modus soceng. BRI akan selalu mengedukasi serta mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada akan modus penipuan baru soceng.(jpnn)