Muh Yusup Siap Siaga Banjir

  • Bagikan
Pj Wali Kota Kendari Muh Yusup (depan) berbekal selang pemadam kebakaran berusaha mengurai drainase yang tersumbat di kawasan Kecamatan Mandong dalam gerakan bersih-bersih lingkungan bersama ASN dan personel Kodim Kendari, Jumat Jumat (29/12/2023). (AGUS SETIAWAN / KENDARI POS)
Pj Wali Kota Kendari Muh Yusup (depan) berbekal selang pemadam kebakaran berusaha mengurai drainase yang tersumbat di kawasan Kecamatan Mandong dalam gerakan bersih-bersih lingkungan bersama ASN dan personel Kodim Kendari, Jumat Jumat (29/12/2023). (AGUS SETIAWAN / KENDARI POS)

--Pj Wali Kota Kendari Gandeng TNI Bersihkan Lingkungan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Musim penghujan mulai melanda Kota Kendari. Kondisi tersebut berpotensi meningkatkan debit air di sungai dan kali lalu meluap menjadi banjir. Kota Kendari kerap menjadi "langganan" banjir. Sebagai bentuk kesiapsiagaan, Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup menggelar aksi bersih lingkungan, Jumat (29/12/2023), kemarin. Aksi bersih lingkungan kali ini melibatkan ASN Pemkot Kendari, personel TNI, stakeholder, dan beberapa elemen masyarakat.

Langkah antisipasi yang dilakukan Pj Wali Kota Muh Yusup itu mengingat latar belakangnya adalah Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sultra. Lama malang melintang di ranah kebencanaan, membuat naluri Pj Wali Kota Muh Yusup peka melihat potensi-potensi bencana hidrometeorologi, salah satunya banjir.

Pj Wali Kota Kendari, Muh Yusup mengatakan aksi bersih lingkungan dilaksanakan sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi musim penghujan yang berpotensi menimbulkan bencana banjir.

"Banjir merupakan salah satu persoalan Kota Kendari. Kita berupaya menyelesaikan persoalan ini. Oleh karena itu kita lakukan untuk melakukan bersih-bersih dititik-titik rawan banjir seperti di Kecamatan Mandonga," ujar Pj Wali Kota Kendari Muh Yusup usai melaksanakan pembersihan di Kawasan Mandonga, Jumat kemarin.


Pj Wali Kota Kendari Muh Yusup (kanan) bersama ASN dan personel Kodim Kendari mengecek kondisi drainase dan kali di kawasan Kecamatan Mandonga dalam gerakan bersih-bersih lingkungan, Jumat (29/12/2023). (AGUS SETIAWAN / KENDARI POS)

Pj Wali Kota Muh Yusup tak menampik jika masalah banjir yang melanda Kota Kendari disebabkan kondisi infrastruktur atau drainase tidak berfungsi maksimal akibat tumpukan sampah termasuk kerusakan struktur drainase.

"Sebagian besar selokan yang ada di Kendari rusak dan tidak berfungsi. Akibatnya saat musim hujan air disaluran meluap dan menyebabkan bencana banjir. Kalau banjir masyarakat yang dirugikan," kata Muhammad Yusup.

Pada kesempatan yang sama, Komandan Kodim 1417/Kendari, Kolonel Czi Bintarto Joko Yulianto menyambut baik pelaksanaan aksi bersih-bersih Pemkot Kendari. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat positif dalam menjaga lingkungan tetap bersih dan bebas dari banjir.

Sebagai bentuk dukungan, Kolonel Czi Bintarto Joko Yulianto mengerahkan seluruh personelnya untuk melaksanakan pembersihan di seluruh kecamatan di Kota Kendari.

"Kodim 1417/Kendari sangat mendukung apa yang menjadi gerakan Pj Wali Kota Kendari untuk melaksanakan pembersihan dilingkungan Kota Kendari. Program ini sejalan dengan tagline Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yakni TNI harus menyatu dengan masyarakat dan alam," ujarnya. (ags/b)

  • Bagikan