KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) terus mengebut pengerjaan proyek. Apalagi kontrak sejumlah proyek akan berakhir Desember 2023 ini. Jika tidak, pengerjaan proyek strategis dipastikan bakal molor.
Kabid Cipta Karya Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra (Sultra) La Liusu mengatakan waktu penyelesaian proyek sudah mepet. Makanya, pihaknya mendorong rekanan mempercepat penyelesaian pekerjaan. Secara umum, proses pengerjaannya sudah masuk tahap akhir. Bahkan ada yang sudah mencapai 100 persen.
"Kalau yang sudah mencapai 100 persen yakni pembangunan kantor dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Struktur bangunan didesain modern yang terdiri atas tiga lantai. Tahun ini, baru konstruksinya gedung. Rencananya, akan dilanjutkan finishing dengan pekerjaan arsitektur tahun depan," ujar La Luisi kepada Kendari Pos kemarin.
Anggaran pembiayaan kantor ESDM kata dia, bersumber dari APBD. Tahun ini, anggaran yang digelontorkan sebesar Rp 4,6 miliar. Selain itu, pihaknya tengah mengebut proyek rehabilitasi kolam renang dan sarana olahraga (SOR) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sultra. Untuk rehab kolam renang sudah masuk tahap finishing.
“Kalau kolam renang, progresnya sudah hampir rampung. Semoga tidak ada hambatan agar bisa selesai tepat waktu batas kontrak pengerjaan. Untuk penyelesaian SOR KONI sekitar Rp 900 juta. Tidak hanya gedungnya, tamannya juga dikerjakan. Kita berharap kolam renang sudah bisa dimanfaatkan masyarakat tahun 2024 mendatang,” harapnya. (c/kam)