KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Pemungutan suara Pemilu 2024 tinggal 68 hari lagi. Para kandidat mulai bergerilya mengkampanyekan diri. Pertarungan ini cukup mempengaruhi dinamika politik. Jika tidak diantisipasi, konstalasi politik bisa memanas. Untuk menjaga kondusifitas dan stabilitas daerah, Korem 143/Halu Oleo (HO) Kendari akan turun mengawal pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan ini.
Komandan Korem (Danrem) 143/ HO Kendari Brigjen TNI Ayub Akbar memastikan seluruh personilnya siap menjaga dan mengawal keamanan Pemilu 2024. Menurutnya, jaminan keamanan dan kelancaran pemilu merupakan tugas yang akan diemban TNI/Polri.
“Kita pastikan tidak ada keributan (saat Pemilu 2024). Kita sudah petakan daerah yang rawan. Kita upayakan kedekatan misalnya sudah ngopi bareng dengan tokoh masyarakat, bahkan dengan preman. Kita sentuh hati mereka, jangan sampai mereka buat ribut jangan sampai timbul permasalahan,” ungkap Jenderal bintang satu ini kemarin.
Meski sudah memetakan beberapa kawasan yang rawan saat Pemilu, Brigjen Ayub enggan menyebut titik lokasinya. Yang jelasnya, pihaknya selalu siap dan siaga dalam menghadapi kemungkinan buruk saat Pemilu.
Di sisi lain, ia memastikan seluruh jajarannya bersikap netral atau tidak memihak pada salah satu calon peserta pemilu termasuk partai politik (Parpol). “Netralitas TNI adalah harga mati. Tugas TNI hanya memastikan pemilu berjalan dengan aman dan lancar sehingga nantinya bisa melahirkan pemimpin bangsa kedepannya,” pungkasnya. (c/ags)
