KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menyatakan akan memilih komposisi menteri berdasarkan kompetensi bila terpilih menjadi Presiden RI pada 2024 mendatang. Hal itu ia sampaikan saat menjawab pertanyaan anak muda dalam agenda Desak Anies di Medan, Minggu (3/12/2023).
Mulanya, anak muda itu bertanya mengenai komposisi menteri yang akan diisinya bila menjadi presiden. Apakah akan didasarkan pada partai pengusungnya atau orang profesional.
"Pertanyaan ini bagus sekali. Hanya pertanyaan (ini) mengasumsikan kalau di partai berarti tidak profesional, di luar partai (berarti) profesional. Padahal tidak selalu gitu," jawab Anies.
Oleh karenanya, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan bahwa yang mesti menduduki kursi di kementerian adalah berdasarkan pada kompetensi, bukan pada partai atau non partai. "Yang direkrut adalah orang-orang yang kompeten. Yang kedua rekam jejaknya baik. Dia bukan orang yang bermasalah," ucapnya.
Kemudian, ia juga akan merekrut orang untuk menduduki kursi menteri jika memiliki kedekatan dengan urusan yang akan dikerjakan. "Orang bisa berkompeten,orang bisa berintegritas, tapi (kalau) dia tidak pernah mengurusi itu, nanti akan bermasalah. Tiga itu kriterianya," ungkapnya.
Oleh karena itu, Anies menegaskan bahwa siapapun selama anak Indonesia akan memiliki kesempatan yang sama untuk duduk sebagai menteri jika memenuhi tiga kriteria tersebut. Terlepas anggota partai ataupun bukan.
"Baik partai, non partai dia adalah anak Indonesia yang punya kesempatan yang sama. Yang penting tiga persyaratannya terpenuhi. Dari situ kita rekrut untuk menjadi anggota kabinet untuk bekerja bagi rakyat Indonesia," tandasnya. (jpg)
