KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Anggota DPRD Sultra, Aksan Jaya Putra (AJP) menemui warga Kelurahan Mangga Dua dan Kelurahan Kasilampe, pekan lalu. Warga setempat curhat ke AJP tentang pembangunan bronjong dan talud yang belum terealisasi padahal diusul saat Musrenbang puluhan tahun lalu. Termasuk sulitnya memperoleh air bersih, infrastruktur jalan dan penerangan jalan yang belum memadai, juga fasilitas olahraga.
Aspirasi warga itu langsung ditanggapi AJP. Politisi Golkar itu berjanji akan memperjuangkan aspirasi warga di tahun 2024 hingga terealisasi. Namun ia akan melihat lebih dulu, hal yang menjadi kewenangan pemprov dan pemkot. Sebab banyak keluhan warga yang harusnya menjadi tanggung jawab pemkot. Usulan masyarakat ini nantinya menjadi fokus perjuangannya pada pembahasan APBD induk tahun 2024.
“Tinggal kita liat mana kewenangan kita, sebentar lagi kita pembahasan APBD tahun 2024, nanti itu kita input di SIPD. Nanti juga ada beberapa hal yang kita akan diskusikan dengan dinas terkait. Kaya tadi pengembangan pantai mayaria, kuliner, pembuatan jalan usaha tani, kita tinggal sinkronkan dengan dinas terkait,” tutup Aksan.
Katanya, selama reses banyak permintaan warga, ada beberapa permintaan itu kewenangan Pemerintah Kota, seperti pengaspalan jalan dan pembangunan bahu jalan. Terus ada juga yang diusulkan di Musrenbang seperti bronjong dan talud. “Soal lampu jalan ini insya Allah tahun 2024 tingal kita liat proposal di mana-mana titiknya,” kata AJP saat reses masa sidang tiga tahun anggaran 2022-2023.
Sedangkan untuk permintaan sarana perlengkapan olahraga ia mengaku akan segera merealisasikan dengan menggunakan dana pribadi. “Kalo untuk sarana perlengkapan olahraga juga ini, insya Allah kita akan bantuan pribadi,” ujar Ketua MKGR Sultra ini. (ali/b)
