Target Rekam 734 Pemilihan Pemuladan

  • Bagikan
Muhulidi
Muhulidi

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Gerak cepat dengan melakukan pelayanan “jemput bola” ditempuh pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep). Upaya tersebut untuk memenuhi target perekaman KTP-el bagi pelajar berusia 16-17 tahun yang akan menjadi pemilih pemula. Diproyeksi, pemilih pemula yang akan melakukan perekaman KTP-el sebanyak 734 orang.

Kepala Disdukcapil Konkep, Muhulidi, mengatakan, dalam menghadapi Pemilu tahun 2024 mendatang pihaknya siap memberikan pelayanan maksimal pada warga yang ingin melakukan perekaman KTP. “Saat ini petugas kami terus turun ke lapangan, terutama di sekolah-sekolah untuk mempercepat proses perekaman KTP-el bagi para pelajar, khususnya pemilih pemula. Itu sebagai persiapan jelang pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024 mendatang,” kata Muhulidi, Jumat (22/9).

Ia menjelaskan, untuk menuntaskan target yang telah ditetapkan, pihaknya telah melakukan perekaman pada beberapa SMA/SMK/MA yang ada. Diakui, meski telah berupaya maksimal, masih terdapat beberapa kendala dalam proses perekaman. Salah satunya, tidak tersedianya akses jaringan internet pada beberapa sekolah. Sehingga pihaknya harus mencari signal yang cukup untuk melakukan perekaman.

“Meski begitu, tidak menjadi penghalang bagi kami. Kondisi ini justru jadi penyemangat dan ke depan akan lebih masif lagi. Karena target yang diberikan Pemerintah Pusat tersebut harus segera diselesaikan,” jelasnya.

Muhulidi menegaskan, para staf Disdukcapil akan selalu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, baik dalam melakukan perekaman maupun mengurus pembuatan atau perbaikan KTP, kartu keluarga, akta kelahiran maupun keperluan administrasi lainnya.

“Karena ini sudah menjadi tugas dan amanah bagi kami di Disdukcapil untuk selalu memberikan pelayanan terbaik, cepat mudah dan tanpa memungut biaya kepada masyarakat. Ini juga sesuai dan sejalan dengan visi misi Bupati Konkep dengan tagline 'Wawonii Bangkit',” pungkas Muhulidi. (c/jib)

  • Bagikan