Bapenda Optimalkan Potensi PAD

  • Bagikan
Mujahidin
Mujahidin

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sultra terus memaksimalkan sumber pendapatan asli daerah (PAD) di Sultra. Pelaku usaha diminta untuk taat bayar pajak.

Kepala Bapenda Sultra, Mujahidin mendorong wajib pajak memiliki kesadaran membayar pajak. Juga menyosialisasikan peruntukkan dana pajak tersebut. “Pajak itu penting. Uang pajak itu untuk bangun daerah. Semua uang pajak digunakan dalam bentuk program pro rakyat. Sehingga ini kita terus dorong agar pembayaran pajak bisa lebih optimal,”imbau mantan Kepala Badan Kesbangpol Konawe Selatan itu.

Dalam upaya mendorong optimalisasi pendapatan daerah itu, pihaknya telah menggandeng sejumlah aparat penegak hukum; Kejaksaan dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menarik tunggakan Pajak Air Permukan (PAP) sejumlah perusahaan tambang di Sultra.

“Dari data sementara yang kami himpun, ada 89 perusahan tambang yang di Sultra yang masih abai terhadap pungutan PAP ini. Penyelesaian tunggakan PAP ini ditangani kejaksaan yang sebelumnya telah diinisiasi KPK.

Terkait masalah tunggakan pajak sejumlah perusahaan tambang, ia mengatakan, hal itu mendapat perhatian serius dari Pj Gubernur Sultra Komjen Pol Andap Budhi Revianto dengan bertandang di kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sultra.

“Selaku instansi teknis, kita akan terus melakukan inventarisir dan verifikasi data perusahaan- perusahaan lain yang masuk dalam ketegori menunggak,” terang mantan kepala Badan Inspektorat Kabupaten Konsel ini. (Kam/b)

  • Bagikan