Sultra Award Kendari Pos 2023

  • Bagikan
Dr. Abdul Rahman, SH,.MH
Dr. Abdul Rahman, SH,.MH

Tokoh Perubahan 2023, Advokat Berdedikasi dan Inspiratif
Dr. Abdul Rahman, SH,.MH., Ketua PERADI Sultra

Profil:
Nama: Dr. Abdul Rahman,SH..MH
Tempat/Tgl Lahir: Raha, 24 September 1968
Pendidikan:
S1 Fakultas Hukum Universitas Sulawesi Tenggara (UNSULTRA)
S2 Ilmu Hukum di Universitas Hasanudin Makassar
S3 Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Hasanudin Makassar
Riwayat Karier:
Pengacara sejak tahun 1995 dengan menggeluti karir sebagai Kuasa Hukum Bidang Pertambangan Pada tahun 2006 dengan menjadi Konsultan Hukum PT. ANTAM Tbk UBPN Pomalaa Sampai Pada Tahun 2018.

Tahun 2018 Sampai dengan 2023 Menjadi Konsultan Hukum Pertambangan;
1.PT.Manunggal Sarana Pratama (Nickel),
2.PT.Pertambangan Bumi Indonesia (Nickel),
3.PT.Panca Logam Makmur (Pertambangan Emas),
4.PT.Multi Bumi Sejahtera (Nickel)
5.PT.Putra Kendari Sejahtera (Nickel).
6.PT.Berlian Hitam Sejahtera (Nickel).
7.PT.Askon
8.PT.Rizky Utama

Kuasa Hukum Bidang Penyelenggara Pemilu (Pemilukada Kabupaten dan Kota):
2009 s/d 2010 Menjadi Kuasa Hukum Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sulawesi Tenggara
2010 s/d 2011 Menjadi Kuasa Hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buton
2011 s/d 2012 Menjadi Kuasa Hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kendari
2012 s/d 2013 Menjadi Kuasa Hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bau-Bau

Kuasa Hukum Bidang Perbankan:
2017 s/d 2019 BANK MANDIRI KENDARI
2019 s/d 2020 PT. BANK CENTERAL ASIA KENDARI

Staf pengajar Fakultas Hukum di Universitas Sulawesi Tenggara dan Universitas Lakidende Mulai dari Tahun 2019 hingga 2022

Advokat Hebat Bidik Kursi Wali Kota Kendari

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Dr. Abdul Rahman, SH.,MH, sudah 27 tahun menjadi advokat mendampingi para pencari keadilan. Ketua Peradi Kendari itu telah melahirkan banyak pengacara muda yang andal di Bumi Anoa.

Abdul Rahman, pada Suasana sidang, kedua dari kiri

Karier sebagai advokat yang ia rintis sejak tahun 1996 lalu membuat dirinya berkeinginan membuka lahan pengabdian yang lebih luas dengan membidik kursi wali kota Kendari tahun 2024 mendatang.

Katanya, dengan pengalaman yang dimiliki selama 27 tahun menekuni profesi pengacara, akan jadi modal penting dalam merebut dan memimpin Kota Kendari kedepannya. “Ini adalah jawaban dari keinginan dan dukungan keluarga besar, rekan-rekan seprofesi. Mereka meminta saya maju dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Kendari agar dapat berkontribusi terhadap kemajuan Kendari,” ujarnya.

Pengacara bisa adalah tagline Abdul Rahman dalam menghadapi Pilwali 2024 mendatang. Ia mengaku telah berkeliling Indonesia untuk menangani perkara hukum dan melihat kota-kota yang begitu nyaman dan asri. Oleh karena itu, ia akan turun langsung menjadi seorang pemimpin. Sehingga bisa menjadikan Kendari seperti kota-kota indah lain yang telah ia kunjungi.

Foto bersama usai diskusi bersama anggota PERADI

Ia menjelaskan, ada beberapa hal yang harus dibenahi ketika menjadi Wali Kota Kendari. Misalnya, birokrasi yang bersih dari tindak pidana korupsi, penempatan birokrat sesuai dengan keahlian mereka. Sehingga tidak akan menimbulkan sengketa birokrasi yang ujungnya bisa mengganggu kelangsungan birokrasi itu sendiri. “Saya akan bekerjasama dengan legislatif dalam hal pembuatan Peraturan Daerah (Perda). Jadi semua kegiatan nantinya harus punya payung hukum, sehingga jika ada pelanggaran dalam pelaksanaannya ada konsekuensi hukum,” jelasnya.

Hingga saat ini, dirinya sudah berkomunikasi dengan beberapa partai Politik yang ada di Kota Kendari untuk mencari dukungan tarung Pilwali. “Tentu belum bisa saya sebutkan karena masih terus kita lakukan komunikasi. Tetapi Insya Allah, soal partai yang akan mengusung, nanti ada waktunya kami umumkan, sejak dulu saya sudah bergelut di partai politik, namu saya fokus menjalani profesi saya. Sehingga tidak bisa meneruskan hal itu, tetapi saya sudah punya pengalaman di politik,” katanya.

Menurutnya, Kendari sebagai daerah persinggahan untuk pengusaha dan warga dari daerah lain. Sehingga kota lulo ini bisa memberikan daya tarik tersendiri melalui pariwisata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. “Selain kuliner dan wisata alam, souvenir ciri khas kota Kendari juga bisa dikembangkan untuk membuat setiap pengunjung atau wisatawan membeli pernak-pernik tersebut. Sehingga, pemerintah sebagai pihak yang mengatur roda perekonomian bisa menyiapkan sarana tersebut untuk warga,” pungkasnya. (win/adv)

Tingkatkan Perekonomian Masyarakat

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Abdul Rahman berkomitmen untuk meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya di Kendari. Peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) akan jadi salah satu prioritasnya.

Abdul Rahman mengatakan akan menghadirkan layanan terbaik bagi warganya. Untuk itu, dirinya berkomitmen meningkatkan layanan kepada masyarakat di segala aspek. “Saya berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan khususnya dalam perekonomian masyarakat. Maka itu, nantinya kita akan manfaatkan semaksimal mungkin dan melibatkan pelaku UMKM. Contoh kecilnya adalah, memberikan ruang khusus kepada UMKM agar dapat menjadi tujuan para pengusaha tambang sehingga mereka juga bisa menikmati efek dari maraknya pengusaha tambang yang ada di Sulawesi Tenggara,” ujarnya.

Kasus pembebasan lahan di konut

Kota Kendari kata dia, sebagai daerah persinggahan bagi pengusaha dan masyarakat dari daerah lain. “Untuk itu kita harus bisa memberikan daya tarik tersendiri melalui pariwisata mendorong pertumbuhan ekonomi. Jadi, saya ingin Kendari memiliki semacam tempat wisata baik kuliner maupun wisata lainnya,”kata Abdul Rahman.

Silahturahmi simpatisan di Rumah Aspirasi Abdul Rahman.

Ia juga menuturkan, selain ekonomi, dirinya juga akan fokus pada lingkungan kota lulo ini. “Masalah kebersihan merupakan sebagai salah satu hal yang paling penting untuk ditangani. Sehingga memberikan kenyamanan bagi warga Kendari. Demikian pula pembenahan lampu-lampu dalam Kota Kendari harus kita lakukan, agar tidak ada lagi kawasan yang gelap di malam hari. Semua jalan harus menikmati penerangan jalan, seperti di kotakota besar lainnya yang ada di Indonesia,” tuturnya. (win/adv)

  • Bagikan

Exit mobile version