KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Selama sepekan, mulai tanggal 28 Agustus hingga 2 September 2023 nanti, 33 pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe, akan mengikuti seleksi terbuka untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP). Seleksi terbuka itu menjadi prasyarat dilakukannya mutasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD), berdasarkan undang-undang (UU) nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Seleksi JPTP lingkup Pemkab Konawe digelar di Hotel D’Blitz Kendari itu dan dibuka langsung Sekretaris Kabupaten (Sekab), Ferdinand Sapan, Senin (28/8). 33 pejabat yang mengikuti seleksi tersebut, bakal memerebutkan sembilan posisi JPTP yang dilelang. Sekab Konawe, Ferdinand Sapan, mengatakan, seleksi JPTP digelar dalam rangka meningkatkan kualitas dan kinerja setiap pimpinan OPD. Disaat bersamaan pula, dimaksudkan untuk mengetahui tingkat pengetahuan, keterampilan dan kompetensi para pejabat Pemkab Konawe dalam bidang teknis tertentu untuk pelaksanaan tugas jabatan.
“Ini juga dalam rangka mengevaluasi realisasi kerja mereka. Sehingga itu perlu kita seleksi kembali,” ujar Ferdinand Sapan yang juga Ketua Panitia Seleksi (Pansel) seleksi JPTP Konawe itu, kemarin.
Ia mengingatkan, pejabat Pemkab Konawe mesti mengemban amanah untuk kepentingan daerah dan masyarakat. Dengan demikian, pejabat yang memiliki kualifikasi mumpuni sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan ke depan yang semakin berat. Dirinya juga berharap, seleksi JPTP bisa membentuk karakter pejabat agar mempunyai integritas tinggi dalam melayani masyarakat.
“Kita ingin dapatkan pejabat yang punya kompetensi dan memenuhi syarat-syarat teknis. Sebab, akan menjadi masalah jika dalam pelaksanaannya, pejabat tersebut tidak serius memimpin instansinya. Makanya, kita seleksi kembali pejabat Pemkab Konawe ini setelah mendapat rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN),” bebernya.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang (Kabid) Mutasi dan Promosi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Konawe, Sahrullah, menuturkan, ada sembilan posisi eselon II yang dilelang lewat seleksi JPTP. Yakni, Kepala BKPSDM, Dinas Ketahanan Pangan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Perikanan, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Staf Ali Bidang Kemasyarakatan, serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD).
“Kemarin yang mendaftar dan lulus berkas ada 50 dokumen. Artinya, ada pejabat yang mendaftar pada dua posisi JPTP. Kalau pesertanya semua jumlahnya 33 orang,” ungkapnya.
Sahrullah menambahkan, Pemkab mendatangkan Tim Asesor dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Kantor Regional (Kanreg) Makassar. Nantinya, hasil seleksi JPTP itu rencananya diumumkan setelah keluar nilai gabungan dari Tim Asesor BKN dan Tim Pansel Pemkab Konawe.
“Nanti, tiga besar saja yang diumumkan dan diajukan ke pejabat pembina kepegawaian (PPK) yakni Bupati Konawe. Setelah itu, kita akan menyurat ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk permintaan izin pelantikan,” tandasnya. (adi/adv)
