--Gelar Pendidikan Politik Bagi Para Saksi di TPS
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Menuju Pemenangan Pemilu 2024, Partai Golkar memantapkan saksi yang cerdas, untuk menjaga pemilih, menjaga TPS dan menjaga suara.Untuk itu akhir pekan lalu, Partai Golkar menggelar Pendidikan Politik & Rakerda BSNPG DPD Partai Golkar Sulawesi Tenggara. Moment ini menghadirkan Ketua BSNPG pusat, Syahmud Basri Ngabali, serta seluruh ketua BSNPG di kabupaten/kota Sultra di Kendari (29/7).
Ketua DPD Partai Golkar Sulawesi Tenggara, H.Hery Asiku mengatakan, dari pendidikan politik yang dilakukan dan dihadiri perwakilan BSNPG se Sultra, merupakan cara Partai Golkar untuk meciptakan saksi yang cerdas. Dimana mereka benar-benar bisa bekerja menjaga pemilih, TPS dan suara. "Jangan hanya menjadi sekedar saksi, mereka harus benar-benar bekerja maksimal, sehingga pendidikan politik ini kita lakukan," terangnya saat ditemui di sela-sela kegiatan.
Sementara itu Ketua BSNPG pusat, Syahmud Basri Ngabalin, yang memberikan materi dalam pertemuan tersebut mengatakan, pendidikan politik dilaksanakan sebagai ikhtiar Partai Golkar untuk memperkuat kelembagaan dan SDM BSNPG sampai di tingkat TPS.
Menurutnya ruang kompetisi Pemilu dan Pemilihan Presiden 2024 yang sesungguhnya adalah TPS. Sehingga apabila Partai Golkar ingin menang harus kuat di seluruh TPS yang ada. "Sehingga Golkar membutuhkan saksi yang militan, loyal, andal, terpercaya, dalam menggalang dan mengarahkan pemilih," tegasnya. Menurutnya sejauh ini Partai Golkar masih menargetkan kader terbaiknya yaitu Airlangga Hartarto sebagai Presiden RI. "Sebagai kader Partai Golkar yang baik, tentunya kita harus satu tujuan. Jadikanlah partai ini sebagai hobi, ajang bersilaturahmi, kalau mau mencari uang di partai bukan tempatnya. Tapi jadilah kader yang baik dan loyal kepada partai," pintanya di hadapan ketua DPD Golkar, serta para pengurus Golkar di Sultra yang hadir serta perwakilan BSNPG yang turut serta dalam pertemuan tersebut. (lis/adv)