KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Sultra mulai merapatkan barisan. Partai berlambang “beringin” itu target menang unggul di setiap daerah pemilihan (Dapil) di Pemilu 2024 mendatang.
Hal itu ditegaskan Ketua Bapilu DPD Golkar Sultra, Aksan Jaya Putra dalam rapat koordinasi (Rakor) kader dan pengurus partai Golkar se-Sultra di Hotel Swisbell Kendari, Sabtu (29/7).
“Kita punya target yang cukup besar dalam menghadapi Pemilu 2024 nanti. Jadi semua wilayah di Sultra, harus kita bisa memenangkan minimal 20 persen dari pada kuota kursi yang tersedia di masing-masing Dapil. Karena dengan pencapaian suara 20 persen nanti bisa kita merebut pimpinan,”tegas Aksan saat membawakan materi pendidikan politik (Dikpol) dan Rakerda Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSNPG), kemarin.
Pria yang karib disapa AJP ini menjelaskan, untuk di DPRD Provinsi, partai Golkar mendapatkan 7 kursi pada Pilcaleg yang lalu. Sebelumnya pihaknya telah menargetkan bisa merapih 9 kursi. “Sehingga inilah kita terus tingkatkan agar di Pemilu 2024 nanti, bisa mencapai 9 bahkan kita target bisa mencapai 11 kursi atau 20 persen,”jelasnya.
Begitu juga di wilayah daratan dan kepulauan khususnya di tingkat kabupaten. Ia berharap semua pengurus maupun Bacaleg bisa memaksimalkan untuk bisa menang 20 persen. Seperti halnya di Kolaka Utara meski persaingan yang cukup ketat, dan partai bisa masuk dalam unsur pimpinan. “Dan kalau ini merata disemua wilayah, maka menghadapi Pilkada nanti, partai golkar bisa mengusung sendiri bakal calon kepala daerah secara tunggal tanpa harus koalisi,” katanya.
Dicontohkannya, seperti di pemilihan wali kota Kendari, jika semua komponen partai maupun dari BSNPG bisa memaksimalkan raihan suara sekitar 20 persen, dan bisa menjaga hasil perolehan suara nanti. Maka ini sangat berpeluang bagi partai untuk mendorong kadernya sebagai calon tunggal dalam menatap Pilkada 2024 itu.
“Karena biar lagi kita memperoleh banyak suara tapi pada akhirnya dicuri orang, nah sehingga harus ada kolaborasi bagi teman-teman BSNPG dan Bacaleg untuk bisa menjaga bersama, "katanya.
Apalagi, tambah anggota komisi II DPRD Sultra ini, ia sendiri sebagai satu-satunya Kader dari partai Golkar yang menyatakan diri lebih dulu siap maju di Pilwali. “Meskipun hari ini kita masih konsentrasi di Pilcaleg, tapi semua itu akan menjadi patron kita kedepan bagaimana bisa menang dan merebut pucuk pimpinan, baik di tingkat Pilcaleg maupun Pilkada,"tandasnya. (kam/b)