KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kota Kendari telah ditetapkan sebagai salah satu daerah Proyek Strategis Nasional (PSN); pembangunan Kendari Kawasan Industri Terpadu (KKIT). Kebijakan pemerintah pusat itu disambut baik Pemkot setempat.
Sekretaris Kota Kendari, Ridwansyah Taridala, mengungkapkan pembangunan KKIT sangat penting dalam rangka mendukung peningkatan perekonomian daerah. Kendari adalah ibu kota provinsi, karenanya pembangunan kawasan industri mampu menggeliatkan pembangunan.
Adanya investasi seperti ini menjadi berkah. Pemerintah suharusnya memberi kemudahan bagi investor sepanjang itu sesuai dengan kewenangan dan sesuai regulasi.
Lanjut dia, pembangunan KKIT direncanakan di Kawasan Tondonggeu dan sekitarnya di atas lahan 1.700 hektar. Saat ini, progresnya masuk tahap pembebasan lahan yang dibantu oleh Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan.
Hal serupa juga disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kendari, Erlis Sadya Kencana. Ia mengatakan, Pemkot mendukung penuh penetapan KIT. Sebagai dukungan terhadap pengembangan kawasan, pihaknya siap mendukung dari sisi kordinasi dengan Kementerian ATR/BPN termasuk kordinasi dengan Kemenko Bidang Perekonomian.
“Kawasan Industri Terpadu masuk dalam PSN tahun ini. Pemerintah senantiasa mendukung program tersebut,” kata Erlis. Penetapan Kendari sebagai lokasi pembangunan KKIT sudah sesuai dengan RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) Kota Kendari.
“Asal tidak bertentangan dengan RTRW tentu kita dukung. Termasuk soal kepemilikan lahan,” ungkapnya. Kehadiran KKIT diharapkan bisa menyerap tenaga kerja lokal termasuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. (ags/b)
