Implementasi Program Sultra Beriman

  • Bagikan
Wagub Sultra, Lukman Abunawas (tengah) didampingi Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh, Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu foto bersama sejumlah pejabat usai pembukaan STQH ke-27 di Hotel Claro Kendari, akhir pekan lalu
Wagub Sultra, Lukman Abunawas (tengah) didampingi Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh, Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu foto bersama sejumlah pejabat usai pembukaan STQH ke-27 di Hotel Claro Kendari, akhir pekan lalu

Wagub: STQH Sarana Mewujudkan Generasi
Berkarakter Qur’an

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara ke-27 sudah bergulir. Penyelenggaraan STQH merupakan, bagian dari penguatan implementasi program Sultra Beriman, dalam rangka mewujudkan generasi berkarakter Quran.

Wakil Gubernur Sultra, H. Lukman Abunawas menyambut baik pelaksanaan STQH tahun ini. Menurutnya, STQH merupakan sarana penguatan implementasi program Sultra Beriman dalam mewujudkan generasi berkarakter Quran.

“Melalui STQH, mari kita senantiasa memaknai kandungan Alquran dan Sunnah Rasulullah. Mari kita menjadikan masyarakat Sultra yang selalu cinta Alquran. Senantiasa mengutamakan keislaman dan mewujudkan rasa persaudaraan dalam bentuk kebersamaan sebangsa dan setanah air,” ungkap Lukman Abunawas saat membuka STQH ke-27 di Claro Kendari, akhir pekan lalu. Lanjut dia, penyelenggaraan event keagamaan ini sangat positif. Sebab, peserta berasal dari 17 Kabupaten / Kota di Sultra, turut membaca dan menghafal Alquran dan Hadist serta menafsirkan dan memahami isi kandungannya.

“Bagi umat Islam, Alquran dan Hadist merupakan warisan berharga yang ditinggalkan Rasulullah,” ungkap Lukman Abunawas. Pada kesempatan tersebut, Lukman juga berpesan kepada seluruh pihak, agar menjadikan STQH sebagai ajang semua kafilah, untuk adu pemahaman tentang Asma Allah, sehingga bisa menjadikan masyarakat sebagai umat yang selalu santun dan beriman.

“Mari kita menjadikan STQH, sebagai sarana pertandingan untuk mempererat silaturahmi, dalam menjalani isi kandungan Alquran dan Hadist,” jelasnya.

Selanjutnya, ia berpesan kepada seluruh peserta, agar tidak menjadikan target juara sebagai tujuan pelaksanaan kegiatan STQH tahun ini. Melainkan yang paling penting adalah partisipasi dan peran semua pihak dalam mensukseskan kegiatan.

“Keberhasilan pembangunan dalam konteks keagamaan, tergantung peran serta dari semua elemen.utamanya tokoh agama, tokoh wanita, tokoh pemuda, dan juga dukungan pemerintah baik tingkat Provinsi maupun kab/kota,” terangnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Muhammad Saleh, menjelaskan, pelaksanaan STQH memiliki arti yang sangat penting, selain untuk memberikan motivasi lahirnya kader qoriqoriah dan hafiz-hafizah yang berkualitas. Lebih penting dari itu adalah untuk mensyiarkan nilai luhur kemanusiaan dan Keislaman yang terkandung dalam Alquran.

“Kita patut bersyukur, pelaksanaan STQH kali ini dilaksanakan secara sederhana. Namun kesadaran masyarakat Sulawesi tenggara yang kita cintai terhadap Alqur’an dan Hadits semakin terasa, ditandai dengan pertemuan kepesertaan cabang lomba dan golongan yang akan dilombakan di STQH kali ini. Termasuk antusias para kafilah untuk hadir bersama-sama di Kota Kendari,” ungkapnya.

Lanjut dia, Gelaran STQH tahun ini sesuai dengan visi-misi Pemrov Sultra yakni terwujudnya Sultra yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat. Dimana salah satu misinya, meningkatkan kualitas hidup masyarakat agar dapat berdaulat dan aman dalam bidang ekonomi, pangan, pendidikan, kesehatan, lingkungan, politik serta iman dan taqwa

“Setiap tahun Sulawesi Tenggara tidak ketinggalan menyelenggarakan event ke-agamaan. Bahkan, baru saja kita menjadi tuan rumah Musabagah Tilawatil Gur'an (MTQ) RRI Tingkat Nasional. Oleh karna itu, menunjukkan bahwa Provinsi Sultra dalam acara kegiatan keagamaan bukan hal baru," tambahnya.

Sekadar informasi, pelaksanaan STQH merujuk pada Keputusan Gubernur Sultra Nomor 433 Tahun 2023 tentang Pembentukan Panitia Penyelenggara Seleksi Tilawatil Gur'an dan Hadits dan Keputusan Gubernur Sultra Nomor 445 Tahun 2023 tentang Pengangkatan Dewan Hakim Seleksi Tilawatil Gur'an dan Hadits.

STQH Tingkat Provinsi Sultra berlangsung sejak 16 - 18 Juli 2023 yang pelaksanaannya di pusatkan di Hotel Claro Kendari. Total ada empat cabang yang diperlombakan yaitu Tilawatil gur'an, Hafalan Alguran, Cabang Tafsir Alguran dan Cabang Hafalan Hadits. Total peserta lomba tercatat sebanyak 253 orang, yang berasal dari 17 kabupaten/kota di Sultra. (ags/rah/adv)

  • Bagikan