Jaringan Air Bersih 12 Desa Dioptimalisasi

  • Bagikan
Nurul Kudus Tako
Nurul Kudus Tako

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton melalui Dinas Perumahan dan Pemukiman akan meningkatkan pelayanan ketersediaan air bersih pada sejumlah desa yang pasokannya cukup terbatas selama ini. Tahun 2023 ini, 12 desa sudah dipastikan akan mendapatkan optimalisasi dari pelayanan jaringan air bersih dari sumbernya, menuju rumah-rumah warga.

Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kabupaten Buton, Nurul Kudus Tako, mengatakan, proyek peningkatan jaringan pipa itu dibiayai melalui dana alokasi khusus (DAK) tahun 2023 sebesar Rp 7 miliar lebih. "Sudah dicairkan minggu lalu 25 persen. Sudah mulai dikerja dan kontraknya sampai Desember, karena ini banyak, ada 12 desa," jelasnya, Kamis (13/7).

Nurul Kudus Tako merinci, 12 desa itu tersebar pada lima kacamatan. Dua desa di Kecamatan Kapontori (Wambulu dan Tumada), enam di Lasalimu Selatan (Sumber Agung, Mulia Jaya, Harapan Jaya, Balimu, Sangia Arano dan Siontapina. Kemudian dua di Kecamatan Pasarwajo (Kaongkeongkea dan Waanguangu). Masing-masing satu desa di Kecamatan Lasalimu (Lasembangi) dan Siontapina (Matanauwe).

"Ini kelanjutan dari Pamsimas, hanya sambungan rumah saja. Sumber airnya sudah ada dan kini tambahan sarana pipa. Artinya tinggal optimalisasi," pungkas Nurul Kudus Tako. (c/lyn)

  • Bagikan

Exit mobile version