KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Halu Oleo (FEB UHO) terus berupaya untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi maupun instansi terkait. Teranyar, fakultas yang dinahkodai Prof. Dr. Arifuddin Mas’ud ini, melakukan kerja sama dengan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Dekan FEB UHO, Dr. Arifuddin Mas’ud, SE., M.Si., AK.,CA.,ACPA., mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan kerja sama FEB UHO dengan IAI terkait dengan penempatan Computer Based Examination (CBE) center di FEB UHO. “CBE ini adalah sebuah media untuk melakukan ujian bagi mahasiswa Akuntansi dan para praktisi yang akan memperoleh gelar profesi yang diakui oleh pemerintah,” ujarnya.
Salah satu contohnya, kata dia, yakni gelar profesi Chartered Accountant sebagai pengganti gelar akuntan dan Certificate Accounting, Finance, and Business (CAFB) serta sertifikasi lain yang terkait dengan profesi akuntan. “Sertifikat itu dapat menjadi surat keterangan pendamping ijazah (SKPI) bagi mahasiswa ketika sudah menjadi sarjana karena telah dikeluarkan oleh organisasi profesi yang keberadaannya telah diakui pemerintah bahkan secara internasional,” kata Arifuddin Mas’ud.
Ia menjelaskan, bahwa ketika mahasiswa sudah menjadi sarjana dan mendapatkan gelar, tetapi juga mempunyai gelar profesi sesuai dengan bidang keilmuannya. Bahkan untuk gelar CA merupakan dasar untuk mendapatkan register negara akuntan dari kementerian keuangan. “Kerja sama tersebut juga ada kaitannya dengan Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” jelasnya.
Arifuddin Mas’ud menuturkan, bahwa melalui kerjasama dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas mahasiswa setelah menjadi sarjana untuk meningkatkan kemampuan profesionalnya di tengah-tengah masyarakat, sehingga nilai jual mahasiswa itu meningkat terutama di dunia kerja. “melalui kerjasama yang kita lakukan saat ini semoga SDM mahasiswa khususnya dapat meningkat,” tuturnya.
Ia pun berharap agar kerja sama yang dilakukan selama ini dapat meningkatkan semangat mahasiswa dalam meningkatkan kompetensi, membuka jalan untuk memperoleh pekerjaan, mahasiswa dapat membuka pekerjaan sesuai dengan profesi, menjadi Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI). “Diharapkan mahasiswa dapat memanfaatkan momen tersebut dengan sebaik mungkin. Karena dunia kerja sangat membutuhkan orang yang berkompeten,” tandasnya. (win/b)
