KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Partai Golongan Karya (Golkar) Baubau adalah pemenang dalam pemilihan calon anggota legislatif (Pilcaleg) pada tahun 2019 lalu. Partai berlambang pohon beringin itu berhasil memborong empat kursi dari tiga daerah pemilihan (Dapil) pada tujuh kecamatan yang ada. Golkar kemudian mengunci kursi ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), disusul dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Gerindra sebagai wakilnya.
Ketua DPD II Golkar Baubau, H. Zahari, mengatakan, dalam Pileg 2024 ini partainya akan bekerja keras memetahankan capaian Pilcaleg tahun 2019 dengan memenangkan empat kursi DPRD. Target empat kursi itu kata dia bisa kembali mengunci kursi ketua yang saat ini tengah didudukinya. "Pilcaleg 2024 ini kita target tetap empat kursi, atau bisa jadi lima kursi. Kita optimis karena di Baubau khususnya, Golkar merupakan salah satu partai yang memberikan bukti kerja nyata, merealisasikan berbagai program pro rakyat kecil,” ungkapnya, Minggu (28/5).
Selain target posisi ketua, Golkar juga membidik kursi wali kota Baubau. Dalam Musyawarah Daerah (Musda) tahun 2020 lalu, Golkar sudah memilih kadernya sendiri untuk tampil memerebutkan kursi Baubau-1 tersebut. "Harapan seluruh kader, pengurus ingin usung kader Golkar sendiri dan dalam Musda, saya yang dipercayakan. Amanat ini akan saya jalankan. Kita menangkan, demi kepentingan masyarakat, pembangunan Baubau, serta kejayaan Partai Golkar. Untuk nawaitu ini, saya sudah izin dan mendapat support dari keluarga,” tegasnya.
Di pertarungan wali kota nanti, selain Zahari sosok yang juga sudah menyatakan kesiapannya maju adalah La Ode Ahmad Moniase. Itu artinya, Ketua DPRD Baubau akan bertarung dengan petahana. (b/mel/lyn)
