Percontohan B2SA Segera Panen

  • Bagikan
Pj Bupati Buteng, Muhammad Yusup (dua kanan) didampingi Sekab Buteng, H Kostantinus Bukide (dua kiri) dan Kepala Dinas Pangan Buteng, Burhanuddin menyerahkan bantuan bibit sayur untuk warga Buton Tengah, beberapa waktu lalu.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Dinas Pangan Kabupaten Buton Tengah (Buteng) melaksanakan program desa Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA). Tujuannya menjaga ketahanan pangan nasional yang digalakkan oleh Badan Pangan Nasional. Program itu telah dimulai di Desa Kamama Mekar, Kecamatan Gu.

Kepala Dinas Pangan Buteng, Burhanuddin, menyebut pekan depan sudah panen komoditas pertanian yang ditanam melalui program itu. Kamama Mekar menjadi pilot project desa B2SA. Jika berhasil, program tersebut akan diperluas pada desa-desa lain. Saat ini di Desa Kamama Mekar, katanya, masyarakat menggunakan lahan yang disepakati bersama untuk menanam beragam komoditas yang menjadi kebutuha pangan utama seperti bawang merah, cabai merah, dan sayur-sayuran. Di samping itu juga ada ternak dan perikanan. “Jadi ada ikan dan ayam juga. Desa B2SA sedikit berbeda dengan P2L (Program Pangan Lestari). B2SA komoditasnya lebih bervariasi,” terang Burhanuddin.

Menurutnya, pemilihan Desa Kamama Mekar sebagai percontohan dikarenakan pada program P2l tersebut menunjukkan hasil yang memuaskan. Anggota kelompoknya proaktif dan melakukan penanaman sepanjang tahun. Hasil panen dirasakan para anggota dan sedikit banyak telah meringankan beban ekonomi mereka. “Rencananya di tahun 2024 nanti setiap kecamatan akan ada satu titik untuk pengembangan bawang merah, cabai merah, cabai rawit, dan pangan lainnya. Pangan yang menjadi kebutuhan utama,” imbuhnya.

Burhanuddin juga telah mengusulkan kepada Pemkab agar kedepannya program B2SA dipaketkan dengan pariwisata sehingga menjadi program Dewi Pangan (Desa Wisata Pangan). Nantinya, setiap wisatawan yang berkunjung di sebuah desa, bisa sekaligus berbelanja kebutuhan pangan yang dihasilkan dari kebun B2SA. “Jadi, orang yang berwisata di situ ketika pulang bisa beli bawang dan sayur mayur. Apalagi di Kamama Mekar ada wisata pantai,” pungkasnya. (uli/b)

  • Bagikan