KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID-Meski puncak arus balik lebaran masih jauh, namun Polres Muna sudah bersiaga. Mereka sudah memetakan termasuk mengantisipasi segala kemungkinan, yang bisa mengganggu arus balik lebaran dari Muna ke Kendari.
Prinsipnya, untuk memastikan arus balik lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah berjalan aman, nyaman dan tertib, Polres Muna bakal memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Khususnya bagi para penumpang, mulai keberangkatan hingga tiba di atas kapal.
"Kami ingin menciptakan suasana lalu lintas yang lancar, agar perjalanan warga saat arus balik berjalan tertib dan aman. Baik yang menuju pelabuhan Nusantara Raha, Pelabuhan Feri Tampo maupun pelabuhan Tondasi. Termasuk saat memesan tiket akan diberikan pelayanan agar lancar sampai di atas kapal," ungkap Kapolres Muna, AKBP Mulkaifin kepada KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID, Minggu, 23 April 2023.
Kapolres menegaskan, demi keamanan penumpang dan pelayaran, tidak boleh ada kapal yang over kapasitas. Jika situasi penumpang berlebih, maka pihaknya akan
berkoordinasi dengan Syahbandar dan juga penyedia armada untuk menyediakan kapal tambahan. "Jadi, kami akan mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa membahayakan pelayaran," tegasnya.
Untuk di pelabuhan Tampo, kata dia, pengalaman 2022 lalu, terjadi antrian panjang tak beraturan. Termasuk sebagian calon penumpang bermalam di Pelabuhan.
"Kami akan melakukan penertiban jika menemukan calon penumpang yang tidak teratur saat antri," ujarnya.
AKBP Mulkaifin mengimbau kepada warga yang menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat agar berhati-hati, tidak ngebut. Termasuk memanfaatkan pos-pos pengamanan ataupun pelayanan yang sudah disediakan, di wilayah Kabupaten Muna maupun Muna Barat. Masyarakat dipersilahkan untuk singgah baik dalam rangka beristirahat, atau untuk mendapatkan informasi terkait arus balik.
"Termasuk jika ingin mendapatkan pengawalan, misalnya dari Kecamatan Lawa ke Pelabuhan Nusantara Raha, maka anggota Polres Muna siap. Nanti akan diterjunkan beberapa personel untuk melakukan pengawalan," imbuhnya. (ali/KP)
