Sukses Kumpulkan Rp2,7 Miliar Zakat ASN, Ali Mazi Apresiasi Kinerja Parinringi

  • Bagikan
Gubernur Sultra, Ali Mazi (depan) didampingi Pj.Bupati Kolut, Parinringi (belakang) menyalurkan zakat di aula Masjid Agung Lasusua, Sabtu (8/4).

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Gubernur Sultra Ali Mazi mengapresiasi kinerja Pj.Bupati Kolaka Utara (Kolut), Parinringi. Kali ini menyangkut pengumpulan dan pengelolaan dana zakat. Politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini menilai Pj.Bupati Parinringi mampu bersinergi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan mengoptimalkan dana zakat termasuk menggugah kesadaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menyalurkan zakat profesi. Hingga Maret 2023, sebanyak Rp2,7 miliar dana zakat profesi ASN berhasil terkumpul.

"Selaku gubernur dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra, saya mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Bupati Parinringi dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolut bersama Baznas. Yang mana, secara bersinergi telah berhasil menunaikan zakat profesi ASN Pemkab Kolut. Capaian ini sebagai bentuk ketaatan terhadap ajaran agama sekaligus menjadi wujud implementasi regulasi pengelolaan zakat. Selain itu, bentuk dukungan terhadap Pemprov melalui program Sultra Beriman," kata Gubernur Ali Mazi di aula Masjid Agung, Sabtu (8/4).

Ppasangan Wakil Gubernur Lukman Abunawas itu menjelaskan penunaian zakat telah diatur dalam Undang Undang (UU) Nomor 23 tahun 2021. Regulasi itu menjadi sebuah komitmen pemerintah dalam memfasilitasi masyarakat berzakat. Selain itu, bagian dari optimalisasi pengelolaan zakat yang dimotori Baznas. Pengumpulan dilakukan di berbagai elemen termasuk zakat profesi ASN hingga pendistribusian dan pendayagunaan dana Zakat, Infak dan Sadaqah (ZIS) secara profesional.

Sebagai bentuk implementasi program Sultra Beriman, Gubernur Ali Mazi turut menyerahkan bantuan hibah kepada 9 rumah ibadah dan pondok pesantren Maqdis di Kolut. Hibah yang disalurkan bervariasi, mulai Rp10 juta hingga Rp190 juta. Total dana hibah sekira Rp456 juta. Rumah ibadah yang mendapat bantuan tersebar di sejumlah kecamatan. Diantaranya, Ngapa, Kodeoha, Batuputih, Pakue Tengah, Lambai termasuk Lasusua.

"Tugas Baznas tak hanya sebatas mengumpul ZIS. Namun juga pendistribusian dan penggunaan dana ZIS bisa membangun kemandirian umat. Bukan hanya secara individu, namun dalam konteks penguatan ekonomi umat. Dana yang telah terkumpul bisa tersalurkan. Kami berharap zakat ini bisa meringankan beban kebutuhan hidup saudara-saudara kita para mustarik. Di sisi lain, zakat yang dikeluarkan menjadi penyempurnaan puasa Ramadan," harap Gubernur Ali Mazi

Pj.Bupati Kolut, Parinringi mengatakan zakat merupakan kewajiban setiap umat Islam. Sebanyak 2,5 persen pendapatan harus dikeluarkan bagi fakir miskin. Posisi zakat sama ibadah salat, haji dan puasa. Di satu sisi menjadi amalan sosial kemasyarakatan dan kemanusiaan.

Menurut Pj.Bupati Parinringi, program zakat profesi ASN di Kolut telah berlangsung beberapa tahun terakhir. Setiap ASN, wajib mengeluarkan zakat 2,5 persen dari penghasilannya tiap bulan. Zakat itu disalurkan melalui Baznas Kolut untuk dikelola dan didistribusikan ke masyarakat.

"Berdasarkan laporan Baznas, dana yang dihimpun hingga akhir Maret 2023 sebesar Rp2,7 miliar dari 3.442 ASN. Sebanyak Rp1,7 miliar akan disalurkan kepada 3.649 fakir miskin dan marbot masjid di Kolut. Saya berharap penyaluran zakat ini bisa bernilai ibadah bagi ASN. Saya mengajak berdoa kepada gubernur, ASN dan jajaran Pemkab Kolut senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan rezeki sehingga tetap istikamah mengeluarkan zakat penghasilannya," pungkas Pj.Bupati Parinringi. (mal/b)

Parinringi Berhasil Kumpulkan Rp2,7 Miliar Zakat ASN

DISKOMINFO KOLUT FOR KENDARI POS
Gubernur Sultra, Ali Mazi (depan) didampingi Pj.Bupati Kolut, Parinringi (belakang) menyalurkan zakat di aula Masjid Agung Lasusua, Sabtu (8/4).

Distribusi Zakat Rp 1,71 Miliar

  1. Asnap Fakir, 859 Penerima @ Rp 600 Ribu
    Total Rp 515,4 Juta
  2. Asnap Miskin, 2.658 Penerima @ Rp 400 Ribu Total Rp 1,062 miliar
  3. Marbot Masjid 133 Penerima @ Rp 1 Juta Total Rp 133 Juta

Bantuan Hibah (Sultra Beriman) Rp 456,25 Juta

  1. Masjid At Taubah Rp 95 Juta
  2. Masjid Raya Baiturrahman Rp 190 Juta
  3. Masjid Nurul Mukhlisin Rp 40 Juta
  4. Masjid Al Amiin Rp 10.Juta
  5. Masjid At Taqwa Rp 20 Juta
  6. Masjid An Nur Rp 47,5 Juta
  7. Masjid Nurul Yakin Rp 10 Juta
  8. Masjid Syuhada Rp 10 Juta
  9. Masjid Pesantren Al Islam Leombo
  10. Pondok Pesantren Maqdis Rp 23,75 Juta
  • Bagikan