Menuju Sultra Sejahtera
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- 27 April 1964, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berdiri menjadi daerah otonomi. 27 April 2023, Provinsi Sultra berusia 59 tahun. Dari tahun ke tahun, laju pembangunan bergerak dinamis. Pembangunan Sultra semakin masif di tangan duet Gubernur Ali Mazi dan Wakil Gubernur Lukman Abunawas (Aman). Tekad menuju Sultra sejahtera menggaung selaras visi pembangunan duet Aman yang termaktub dalam konsepsi Garbarata (Gerakan Pembangunan Wilayah Daratan dan Kepulauan).
Gubernur Sultra, Ali Mazi mengatakan, Provinsi Sultra memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional. Sultra memiliki sumber daya alam (SDA) yang melimpah baik di sektor pertanian dan perkebunan, kelautan dan perikanan, hingga sektor pertambangan.
"Kami yakin, usia Provinsi Sultra yang terus bertambah akan seiring dengan kontribusi kita terhadap pembangunan daerah. Kekayaan alam yang kita miliki akan dimanfaatkan untuk kesejahteraan seluruh masyarakat," ujar Gubernur Ali Mazi, Kamis (30/3), kemarin.
Ia mengajak seluruh stakeholder di Sultra untuk menyukseskan peringatan HUT 59 Sultra tahun 2023. "Mari kita jadikan HUT Sultra ke-59 sebagai momentum untuk mengakselerasi pembangunan baik di wilayah daratan maupun di kepulauan demi kesejahteraan masyarakat Sultra dan rakyat Indonesia secara umum," kata Gubernur Ali Mazi.
Koltim Tuan Rumah Expo
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Timur (Koltim) ditunjuk sebagai tuan rumah expo (pameran) HUT 59 Sultra. Tuan rumah bersama panitia provinsi, yakni Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sultra, Belli Tombili dan Kepala Biro Pemerintahan Muliadi memastikan kesiapan venue penyelenggaraan HUT Sultra. Banyak hal yang menjadi pembahasan dalam rapat bersama, Kamis (30/3), kemarin.
Usai rapat, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Koltim, Abdul Azis, Kepala Dispar Sultra, Belli Tombili, Sekda Koltim Andi Muh.Iqbal Tongasa, dan unsur Forkopimda Koltim meninjau lokasi HUT Sultra.
Kepala Dispar Sultra, Belli Tombili, mengatakan penyelenggaraan HUT 59 Sultra terbilang istimewa karena HUT terakhir bagi pemerintahan Aman (Ali Mazi-Lukman Abunawas) dan dilaksanakan masih dalam suasana lebaran Idul Fitri 2023.