Ali Mazi Dianugerahi Gelar Mokole Da’telele Hai Lipu, Pehawaha’o Wonua

  • Bagikan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Perhatian dan dukungan Gubernur Sultra, H. Ali Mazi terhadap kemajuan kebudayaan Moronene di sambut baik masyarakat Bombana. Khususnya suku Moronene. Atas jasa dan perhatian tersebut, Kerajaan Moronene menganugerahkan gelar Mokole Da'telele Hai Lipu, Pehawaha'o Wonua kepada Ali Mazi, yang memiliki makna bangsawan yang tersohor di negeri, menyayangi daerah.

Penganugerahan gelar adat berlangsung di Aula Tanduale, Sabtu (11/3). Gubernur Sultra Ali Mazi didamping Penjabat Bupati (Pj) Bombana, Ir. Burhanuddin mengikuti seluruh prosesi penganugerahan dengan penuh hikmat. Proses penganugerahan dipimpin langsung Raja Moronene atau Apua Mokole Pauno Rumbia Alfian Pimpie dan disaksikan langsung jajaran Pemprov Sultra, Pemda Bombana, tokoh adat, dan masyarakat Kabupaten Bombana.

Gubernur Sultra, Ali Mazi disambut secara adat suku Moronene di Aula Tanduale, didampingi Pj Bupati Bombana, Ir. Burhanuddin dan Ketua TP PKK Bombana, Hj. Fatmawati Kasim Marewa. FOTO: Maslindah/Kendari Pos

Raja atau Apua Mokole Pauno Rumbia Alfian Pimpie yang diwakili oleh Sekjend Lembaga Adat Kerajaan Moronene Pauno Rumbia, Jinar Ariadi mengatakan, pemberian gelar terhadap Ali Mazi, merupakan bentuk apresiasi masyarakat Moronene atas perhatian dan dukungan orang nomor satu di Sultra itu, terhadap kemajuan kebudayaan suku Moronene. Salah satunya yakni, dari segi penggunaan baju sentuhan daerah maupun ikat kepala sebagai uniform ASN Pemprov, yang salah satunya menggunakan baju dan ikat kepala Suku Moronene.

Selain itu, dia juga dianggap telah menempatkan putra putri Moronene pada beberapa jabatan strategis di lingkungan Pemprov Sultra. Serta pembangunan berbagai infrastruktur di Kabupaten Bombana, yang semakin terlihat, tidak terlepas dari kebijakan selama menjabat sebagai gubernur.

Gubernur Sultra, Ali Mazi menerima plakat gelar Mikola Da’telele Hai Lipu, Pehawaha’o Wonua dari Raja Moronene, didampingi Pj. Bupati Bombana, Ir. Burhanuddin.

"Dari hasil kajian para pemangku adat di Lembaga Adat Kerajaan Moronene Pauno Rumbia, Ali Mazi dinilai layak mendapatkan gelar sebagai bangsawan tersohor di negeri dan menyayangi daerah, karena perhatiannya terhadap perkembangan kebudayaan di Bombana. Khususnya budaya adat Moronene," jelasnya.

Mendapatkan gelar tersebut, Ali Mazi menganggap, gelar yang disematkan terhadapnya merupakan tanggung jawab yang besar yang diamanatkan terhadapnya."Terima kasih masyarakat Bombana atas gelar yang diberikan. Ini adalah tanggung jawab besar," pungkasnya. (idh)

  • Bagikan

Exit mobile version