BKMT Mitra Strategis Pemerintah

  • Bagikan
Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga (ketiga dari kiri) bersama Ketua PW BKMT Sultra, Masyhura Ila Ladamay (kanan), Ketua DPRD, Irham Kalenggo (kiri) serta Ketua PD BKMT Konsel, Hj. Nurlin Surunuddin (kedua dari kanan) saat mengikuti upacara pembukaan milad ke-42 BKMT tingkat Provinsi Sultra di lapangan upacara kantor bupati, kemarin

Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) merupakan salah satu mitra strategis Pemerintah. 42 tahun berdiri, lembaga nonformal tersebut dianggap memiliki sumbangsih besar dalam merawat religiusitas bangsa hingga di daerah melalui program-programnya.

Bupati Konawe Selatan (Konsel), H. Surunuddin Dangga, mengatakan, sinergi BKMT maupun organisasi atau lembaga masyarakat dan pemerintah sangat penting dalam mendukung pembangunan daerah. Di Konsel, diakuinya, tugas BKMT sangat membantu pemerintah. Karena selain dalam pembentukan akhlak, juga berperan pada penanganan stunting. “Harapannya, para kader BKMT se-Sultra tetap solid dan terus menjaga kekompakan. Selalu saling mendukung dalam ukhuwah (persaudaraan),” ungkapnya dalam rangkaian Milad ke-42 BKMT tingkat Provinsi yang terpusat di Konsel selaku tuan rumah.

Senin (6/3), dihelat upacara pembukaan peringatan Milad tersebut di lapangan upacara kantor bupati dengan mengusung tema “Teruslah Beramal, Berbakti, Membangun Negeri Menuju Sultra Berbudaya” dan diikuti PD BKMT 17 kabupaten/ kota se-Sultra. Turut hadir Ketua DPRD Konsel, Irham Kalenggo, Ketua PW BKMT Sultra, Masyhura Ila Ladamay, Ketua PD BKMT Konsel, Hj. Nurlin Surunuddin, Kapolres, AKBP Wisnu Wibowo, Asisten III Setprov Sultra, Sukanto Toding dan pejabat lingkup Pemkab lainnya.

Selaku tuan rumah, Ketua PD BKMT Konsel, Hj. Nurlin Surunuddin mengungkapkan melalui berbagai kegiatan dan program, pihaknya meluaskan peran tidak hanya bergerak dalam bidang dakwah, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan. “Hingga usianya kini, BKMT terus memberikan kontribusi nyata peningkatan kualitas masyarakat. Aktif dalam pemberdayaan ekonomi, penguatan wawasan bangsa, berperan aktif dalam kepemimpinan nasional serta tanggap terhadap isu-isu strategis dan keumatan,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua PW BKMT Sultra, Masyhura Ila Ladamay mengatakan milad ke-42 jadi momentum memperkokoh persaudaraan. Lembaga tersebut, berkomitmen mendukung segala program pembangunan di daerah. “Terima kasih kepada Pemkab Konsel, khususnya bupati yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Insya Allah BKMT terus mengambil peran dalam pembangunan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu Gubernur Sultra, Ali Mazi, yang diwakili Asisten III Setprov, Sukanto Toding menuturkan, sebagai lembaga yang bergerak dibidang keagamaan, teruslah melakukan aksi nyata bagi masyarakat. “Eksistensi BKMT selama 42 tahun telah melalui banyak proses. Terima kasih atas peran strategisnya selama ini khususnya dibidang dakwah, syiar keagamaan, dan pembinaan masyarakat. Teruslah bersinergi berjuang mencerdaskan kehidupan bangsa,” timpalnya.

Ketua Panitia Milad ke-42 BKMT, Hj. Ariaty Syarif, menyebut kegiatan itu dirangkaikan sejumlah acara dan lomba. Diantaranya lomba devile, hafalan Alquran, dakwah, tilawah dan lainnya. Pesertanya yakni kafilah yang berasal dari BKMT di 17 kabupaten/ kota se-Sultra. “Pelaksanaan kegiatan ini berdasar AD/ART BKMT program kerja BKMT Provinsi Sultra, SK pengurus wilayah tentang penetapan lokasi milad ke-42. Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mendukung kegiatan ini berjalan dengan baik,” ungkapnya. (b/ndi)

  • Bagikan

Exit mobile version